Pesparawi

Pemprov Kalbar Masih Tunggu Kepastian Jokowi Hadir Buka Pesparawi Di Kalbar

“Saya dengan Mensesneg hampir tiap hari berkirim pesan WA (Whats App). Kebetulan Mensesneg itu adalah adik kelas saya,"ujarnya

Penulis: Jimmi Abraham | Editor: Dhita Mutiasari
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ RIZKY PRABOWO RAHINO
Penjabat (Pj) Gubernur Kalbar Dodi Riyadmadji. 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Rizky Prabowo Rahino

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Penjabat (Pj) Gubernur Kalbar Dodi Riyadmadji mengatakan kehadiran Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo ke Kota Pontianak masih menunggu kepastian dari Sekretariat Negara.

Seperti diketahui, orang nomor satu di RI itu direncanakan membuka langsung even nasional Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Nasional XII Tahun 2018 pada tanggal 30 Juli 2018. Kalbar menjadi tuan rumah Pesparawi tahun 2018 yang dijadwalkan berlangsung pada 30 Juli-4 Agustus 2018.

Baca: Nonton Bareng Film 22 Menit di Bioskop, Ini Cerita Mereka

Baca: CPNS 2018, Ini Kumpulan Soal untuk Tes dan Juga Kisi-kisi Dari BKN

Baca: Otonomi Daerah Jadi Tantangan Pimpinan Daerah Tingkatkan Investasi

“Masih menunggu kepastian. Hanya saja saya akui, Pemerintah Provinsi (Pemprov) agak terlambat mengirim surat. Surat baru dikirim ke Kementerian Agama (kemenag) RI beberapa hari lalu,” ungkapnya, Jumat (20/7/2018).

Usai dari Kemenag RI, surat akan diteruskan ke Presiden RI melalui Sekretariat Negara. Kendati demikian, Dodi menimpali dirinya terus jalin komunikasi intensif dengan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) RI melalui seluler.

“Saya dengan Mensesneg hampir tiap hari berkirim pesan WA (Whats App). Kebetulan Mensesneg itu adalah adik kelas saya. Kita berharap koordinasi aktif ini dapat mempercepat kepastian apakah bisa datang atau tidak,” terangnya.

Saat ini, Pempov Kalbar dan kepanitiaan Pesparawi masih menunggu kepastian dari Mensesneg terkait hal itu. Sebagai kepala negara, Dodi menyadari Joko Widodo memiliki rutinitas padat. Ia berharap Jokowi bisa hadir dalam even nasional yang diselenggarakan setiap tiga tahun sekali.

“Presiden Jokowi positif datang atau tidak belum tau. Karena jadwal beliau saat pelaksanaan Pesparawi berhimpitan dengan jadwal untuk pencalonan Presiden dalam Pilpres 2019. Tanggalnya berdekatan pada akhir Juli,” tandasnya. (Pra)..

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved