Hal Ini Diduga Picu Wanita Paruh Baya di Sanggau Akhiri Hidup Dengan Cara Tragis

Mendapat informasi tersebut anggota piket penjagaan Polsek Tayan Hilir langsung menuju TKP dan langsung melakukan olah TKP.

Penulis: Hendri Chornelius | Editor: Dhita Mutiasari
ISTIMEWA
Jasad SM yang ditemukan meninggal dengan cara bunuh diri dikediamanya di desa Beginjan, kecamatan Tayan Hilir, Jumat (23/3) pukul 00.05 Wib. 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Hendri Chornelius

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU -  Kapolsek Tayan Hilir, Iptu M Rezky Rizal menjelaskan kronologis penemuan mayat dengan cara bunuh diri, anggota Polsek Tayan Hilir mendapat informasi bahwa ada seorang wanita, di dusun Durian Baru, desa Beginjan meninggal dunia secara tidak wajar.

“Wanita tersebut diketahui meninggal dunia dengan cara menggorok lehernya sendiri menggunakan sebilah parang, ” katanya, Jumat (23/3/2018).

Baca: Dinas Kesehatan Minta Peran Serta Masyarakat untuk Menekan Kasus DBD di Sanggau

Mendapat informasi tersebut anggota piket penjagaan Polsek Tayan Hilir langsung menuju TKP dan langsung melakukan olah TKP.

“Selanjutnya anggota piket yang berada di TKP menghubungi pihak kesehatan untuk melakukan visum et repertum dan menjahit luka bekas gesekan parang tersebut, ” jelasnya.

Baca: Gempar! Warga Desa Beginjan Temukan Mayat Wanita Paruh Baya

Dikatakan Kapolsek, korban diduga bunuh diri dikarenakan tidak mampu menahan sakit yang dideritanya yang mana korban pernah melakukan pemeriksaan di Puskesmas Pulau Tayan.

Hasil dari pemeriksaan terdapat benjolan pada bagian belakang kepala korban yang diduga tumor atau kanker. 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved