Dirut Poli Jaya Medika Ungkap Ini di Sidang Keempat Alkes RSUD  Kota Pontianak Tahun Anggaran 2012  

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Rizky Prabowo Rahino

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK – Saksi ketiga sekaligus Direktur Poli Jaya Medika, Suwiyatno Hariyanto mengatakan pihaknya pernah membuat surat dukungan bagi PT Bina Karya Sarana (BKS), PT Mitra Bina Medika dan PT Fanda. Tiga perusahaan itu sebelumnya adalah peserta tender ‎Pengadaan Alat Kesehatan Rumah Sakit Umum Daerah (Alkes RSUD) Sultan Syarif Mohamad Alkadrie Kota Pontianak Tahun Anggaran 2012.

“PT BKS selalu penyedia jasa meminta surat dukungan. Selain PT BKS, PT Fanda dan PT Mitra Medika meminta surat dukungan. Itu melalui faksimile dan saya berikan surat dukungan semuanya,” ungkapnya memberikan kesaksian saat sidang keempat Alkes RSUD Sultan Syarif Mohamad Alkadrie Kota Pontianak Tahun Anggaran 2012 di Pengadilan Tipikor Pengadilan Negeri (PN) Pontianak, Jalan Urai Bawadi, Kota Pontianak, Selasa (13/3/2018) siang.

(Baca: Pemkab Mempawah Bentuk Pokmas Atasi Karhutla, Darwis: Harus Ada di Tiap Desa )

Pihaknya melayani pembelian alkes dari PT Bina Karya Sarana selaku pemenang lelang. PT BKS membeli meubel rumah sakit dengan total biaya sebesar Rp 115 juta sudah termasuk Pajak Pertambahan Nilai (PPN).

“Ada box bayi dan beberapa meubel lainnya. Dalam PO barang-barang itu ada disebutkan. Pihak kami hanya memproduksi alkes lalu dijual ke PT Bina Karya Sarana untuk pengadaan alkes RSUD Syarif Mohamad Alkadrie,” katanya.

Saat PO atau surat pesanan PT Bina Karya Sarana, pihaknya memberikan price list atau daftar harga yang belum ada diskon.

(Baca: Sering Dikunjungi Presiden Jokowi, Saiful: Pontianak Punya Hal-hal Menarik yang Harus Digali )

“Kemudian ada konfirmasi, terus diberi harga diskon. Ada 10 item dipesan PT Bina Karya Sarana. Tidak ada pengiriman barang karena diambil langsung oleh PT Bina Karya Sarana. Transfer uang pembayaran melalui Pak Suhadi,” tandasnya.