Pilgub Kalbar
Hasil Rapat Pimpinan PPP Usung Midji-Norsan di Pilgub Kalbar, Ini Pertimbangannya
Ini merupakan keinginan rakyat dan PPP sebagai partainya rakyat maka akan mengusung yang menjadi kehendak masyarakat
Penulis: Chris Hamonangan Pery Pardede | Editor: Jamadin
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Ridho Panji Pradana
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) akhirnya resmi mendukung Sutarmidji-Ria Norsan di pilgub Kalbar. Hal ini diketahui setelah diutarakan Ketua DPC PPP Pontianak, Herman Hofi Munawar, Minggu (7/1/2018)
"Alhamdulillah untuk pilkada Kalbar PPP sudah memutuskan untuk mendukung pasangan Sutarmidji-Ria Norsan, yang insya Allah jika tidak ada halangan besok, Senin (8/1/2018) akan dideklarasikan di PCC," katanya, Minggu (7/1/2018).
Herman Hofi mengatakan, semua kader PPP terutama di Kota Pontianak, dan ia selaku ketua DPC PPP Pontianak mengintruksikan semuanya mengamankan kebijakan tersebut secara beramai-ramai.
Serta mensukseskan deklarasi tanggal 8 nantinya dan tentu kader PPP terlibat semua untuk pemenangan pasangan Sutarmidji-Ria Norsan.
(Baca: Ini Cerita Nelayan Rantau Panjang yang Evakuasi Supriandi Saat Terkatung-Katung di Laut )
"Itu hasil Rapim, semua kita mengarah ke sana, ada beberapa alasan yang pertama karena memang PPP berusaha untuk mencari informasi yang sebanyak-banyaknya dari masyarakat dan setelah mendapat survei internal kita bahwa Sutarmidji-Ria Norsan memang yang teratas," ujarnya.
Dan informasi seluruh DPC se-Kalbar, kata dia, seperti itu, termasuk Kota Pontianak. Oleh sebab itu PPP menurutnya tidak mau mengkhianati keinginan rakyat.
"Ini merupakan keinginan rakyat dan PPP sebagai partainya rakyat maka akan mengusung yang menjadi kehendak masyarakat," katanya.
(Baca: Dikira Tikus, Seorang Wanita Mengaku Tangkap Tuyul Lalu Simpan di Dalam Botol, Ini Wujudnya )
Tentu saja dibalik itu, kata dia, diketahui bahwa Sutarmidji dibesarkan oleh PPP.
Midji, menurutnya menjadi Wali Kota dari PPP, dan tentu PPP sepakat untuk mengusung kader.
"Namun bukan berarti itu menjadi dasar kami utamanya, tapi yang lebih penting lagi kita melihat hasil survei internal dari semua sisi pasangan Sutarmidji-Ria Nosan mendapat perhatian yang serius dari masyarakat," tuturnya.
Santer terdengar kabar dari media sosial mengenai PPP mengusung Karolin Margret Natasha, menurutnya hanyalah opini publik.
"Sebenarnya itu di media sosial, kita sebagai partai politik membangun semua dengan berbagai pihak, komunikasi semua pihak dan tidak bisa sendirian, sehingga orang menilai jika kita berkomunikasi dengan pihak lain, masyarakat menganggap kita mengarah ke itu walaupun tidak begitu," timpalnya.