Polda Kalbar Gelar Apel Kesiapsiagaan Satgas Operasi Aman Nusa II, Berikut Parade Foto-fotonya!

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Anesh Viduka

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Polda Kalimantan Barat menggelar apel kesiapsiagaan satuan tugas Operasi Aman Nusa II dalam rangka mengantisipasi bencana alam, di lapangan Jananuraga Polda Kalbar, Selasa (7/11/2017) pagi.

Apel ini bertujuan untuk mengecek sarana dan prasarana serta kesiapan personil dalam menghadapi penanganan bencana alam di wilayah kalimantan barat.

Kapolda Kalbar, Irjen Erwin Triwanto mengatakan, dengan diadakan apel ini diharapkan personil yang terlibat dalam Aman Nusa II tahun 2017 menjadi personil yang dapat digerakkan sewaktu-waktu pada saat bencana alam.

(Baca: Terungkap, Jika Bobby Kecil Sukai Hal Ini Saat di Pontianak, Ini Cerita Guru Lesnya )

Sebagaimana diketahui, di provinsi kalimantan barat,bencana alam yang sering terjadi adalah banjir, tanah longsor dan angin puting beliung, terutama di daerah kabupaten Landak, Bengkayang,Sintang dan Kapuas Hulu.

Pada kondisi itu dibutuhkan perhatian khusus dari pemda Kalbar, aparat TNI/Polri guna membantu proses evakuasi serta pendistribusian bantuan.

(Baca: Begituan Dengan Anak Dibawah Umur di Kebun Karet Hingga Hamil, Pria Beristri Dipolisikan )

(Baca: KPAID Kalbar Luruskan Berita Pemukulan Murid, Seperti Ini Kronologi Sebenarnya )

"Ada beberapa wilayah di kalbar ini rawan bencana, terutama pada saat curah hujan semakin tinggi, tentunya ini menjadi tanggung jawab kita semua,bukan hanya TNI/Polri tapi masyarakat pun terlibat didalamnya, dengan apel ini mudah-mudahan kita dapat mengantisipasi semaksimal mungkin, sehingga kalaupun bencana itu datang tidak akan menimbulkan korban jiwa, itu lah sasaran kita," Jelasnya.

Satgas ini melibatkan personil dari Brimob, TNI dan Polair, dengan jumlah personil sekitar dua ribu personil gabungan antara TNI dan Polri.

"Kita tidak menghendaki bencana alam ini menelan korban, sehingga polda kalbar segera mempersiapkan personil maupun peralatan yang siap diterjunkan sewaktu-waktu untuk menangani bencana alam," ujar Erwin.

Lanjut Erwin, Sebagai petugas penyelamatan,semua beban tugas wajib dilaksanakan bersama-sama,saling menjaga satu sama lain,karena keselamatan petugas itu sendiri juga sangat penting.

"Sampai saat ini memang belum ada laporan adanya bencana alam yang menjadi perhatian secara khusus," katanya.