Bangunan Tua Dinilai Berbahaya bagi Lingkungan Sekitar, Perlu Pengawasan Menyeluruh
Furiansyah atau yang akrab disapa Ian (56), meminta Pemerintah Kota Pontianak memberikan perhatian khusus terhadap bangunan-bangunan tua.
Penulis: Ayu Nadila | Editor: Try Juliansyah
Ringkasan Berita:
- Kondisi bangunan lama pada umumnya sudah tidak layak dan memerlukan tindakan pemerintah.
- Ia menilai langkah pendataan dan penertiban perlu dilakukan untuk mencegah insiden yang tidak diinginkan.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Salah satu warga Kelurahan Sungai Jawi, Furiansyah atau yang akrab disapa Ian (56), meminta Pemerintah Kota Pontianak memberikan perhatian khusus terhadap bangunan-bangunan tua yang dinilai berpotensi membahayakan keselamatan warga, Minggu 15 November 2025.
Menurutnya, kondisi bangunan lama pada umumnya sudah tidak layak dan memerlukan tindakan pemerintah.
"Kalau kita melihatnya bahwa perlu perhatian khusus pemerintah kota, apalagi ini nyebutnya bangunan lama, kondisinya pasti sudah bahannya yang mungkin tidak memungkinkan,” ujarnya saat di konfirmasi TRIBUNPONTIANAK.CO.ID.
Ia menilai langkah pendataan dan penertiban perlu dilakukan untuk mencegah insiden yang tidak diinginkan.
"Mencegah hal yang tidak kita inginkan sampai berakibat menimpa atau musibah, alangkah baiknya pemerintah kota mendata. Artinya memberikan perdata bangunan yang sudah tua-tua," jelasnya.
Furiansyah juga menyoroti banyaknya rumah yang tidak berpenghuni dan tidak terawat, sehingga lebih rentan roboh dan membahayakan bangunan di sekitarnya.
"Jangan dibiarkan kosong bahkan sampai roboh, tidak ada pemeliharaannya, tidak difungsikan. Itu bisa membahayakan keselamatan orang lain," katanya.
Ia menambahkan bahwa maraknya pencurian material bangunan turut memperparah kerusakan bangunan tua.
Baca juga: Bangunan Tua di Pontianak Diinventarisasi, Pemkot Beri Peringatan Hingga Potensi Cabut Izin Usaha
"Material-material yang dicuri secara tak langsung itu juga yang membuat bangunan itu sudah lama, sudah tua jadi roboh," ungkapnya.
Untuk itu, ia mendorong adanya koordinasi semua pihak dan pengawasan yang berkelanjutan.
"Perlu kerja sama semuanya, semua yang terkait. Kalau saya, lebih positifnya diajarkan pengawasan secara kontinu terhadap bangunan-bangunan yang sudah tua," tegasnya. (*)
- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!
| Pemkab Sambas Dukung Perluasan Pembayaran Digital QRIS untuk UMKM |
|
|---|
| Bangunan Tua di Pontianak Diinventarisasi, Pemkot Beri Peringatan Hingga Potensi Cabut Izin Usaha |
|
|---|
| Hadiri Pagelaran Wayang Kulit, Bupati Sujiwo: Saya Mendukung Penuh Pagelaran Adat dan Budaya |
|
|---|
| Penutupan Kelam Tourism Festival 2025 Berlangsung Meriah |
|
|---|
| Sungai Jawi Disiapkan Jadi Destinasi Wisata Air, Wali Kota Tegaskan Tata Paralel Tanpa Bangunan Liar |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pontianak/foto/bank/originals/riansyah-atau-y.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.