Polresta Pontianak Gelar Apel Siaga Tanggap Bencana Siapkan Langkah Antisipatif Hadapi Cuaca Ekstrem

Dalam waktu dekat, Polresta Pontianak juga akan melaksanakan pelatihan dan simulasi tanggap bencana bersama BPBD dan unsur relawan. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/CHRIS HAMONANGAN PERY PARDEDE
WAWANCARA - Kapolresta Pontianak, Kombes Pol Suyono saat diwawancara usai apel di Polresta Pontianak, Jalan Gusti Johan Idrus, Kecamatan Pontianak Selatan, pada Rabu 5 November 2025. 

Ringkasan Berita:
  • Polresta Pontianak bersama stakeholder terkait terus bersinergi dan berkoordinasi agar penanggulangan bencana dapat dilakukan secara cepat, tepat, dan terukur.
  • Salah satu langkah antisipatif yang dilakukan yakni pemetaan wilayah rawan bencana, patroli siaga, serta penerimaan laporan masyarakat melalui media sosial maupun layanan 110.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Polresta Pontianak melaksanakan apel gelar pasukan dalam rangka kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana alam di Kota Pontianak

Kegiatan tersebut berlangsung di halaman Polresta Pontianak, Jalan Gusti Johan Idrus, Kecamatan Pontianak Selatan, pada Rabu, 5 November 2025.

Apel gelar pasukan ini diikuti oleh unsur TNI-Polri, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Satpol PP, Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Palang Merah Indonesia (PMI), serta sejumlah organisasi relawan kebencanaan. 

Kapolresta Pontianak, Kombes Pol Suyono, menyampaikan bahwa apel tersebut merupakan wujud nyata kesiapsiagaan seluruh unsur dalam menghadapi potensi bencana alam yang dapat terjadi sewaktu-waktu di wilayah hukum Polresta Pontianak, seperti banjir, angin puting beliung, dan kebakaran permukiman.

"Apel siaga tanggap bencana ini merupakan bentuk kesiapsiagaan kita bersama. Sebagai aparat pemerintah, Polri bersama seluruh elemen masyarakat dan stakeholder terkait perlu bersinergi, berkolaborasi, dan berkoordinasi dengan baik agar penanggulangan bencana dapat dilakukan secara cepat, tepat, dan terukur," ujar Kombes Pol Suyono saat diwawancara usai mengecek posko yang telah dibentuk. 
 
Ia menegaskan bahwa Polresta Pontianak bersama stakeholder terkait terus bersinergi dan berkoordinasi agar penanggulangan bencana dapat dilakukan secara cepat, tepat, dan terukur.

Salah satu langkah antisipatif yang dilakukan yakni pemetaan wilayah rawan bencana, patroli siaga, serta penerimaan laporan masyarakat melalui media sosial maupun layanan 110.

"Kami juga terus menjalin koordinasi lintas sektoral sebagai bentuk upaya dini atau early warning apabila ada potensi bencana yang dapat melanda wilayah Kota Pontianak. Hal ini penting agar langkah penanganan dapat dilakukan sedini mungkin," tambahnya.

5.734 Personel Polda Kalbar Disiagakan untuk Antisipasi Bencana Alam

Dalam waktu dekat, Polresta Pontianak juga akan melaksanakan pelatihan dan simulasi tanggap bencana bersama BPBD dan unsur relawan. 

Melalui kegiatan tersebut, masyarakat diharapkan dapat memahami langkah-langkah awal yang perlu dilakukan saat bencana terjadi, serta berperan aktif dalam upaya penanggulangan di lingkungan masing-masing.

"Kami ingin menanamkan kesadaran bahwa penanggulangan bencana bukan hanya tanggung jawab pemerintah atau aparat, tetapi juga membutuhkan partisipasi masyarakat. Keterlibatan relawan dan warga menjadi sangat penting untuk memperkuat kesiapsiagaan bersama," tutur Kombes Pol Suyono.

Memperkuat Komunikasi Publik

Ia menambahkan Polresta Pontianak juga berupaya memperkuat komunikasi publik agar masyarakat lebih tanggap, waspada, dan tidak panik ketika bencana terjadi. 

Salah satunya melalui pemanfaatan media sosial sebagai sarana informasi cepat untuk menyampaikan imbauan, peringatan dini, dan koordinasi antarwarga.

"Keberhasilan dalam penanggulangan bencana tidak hanya bergantung pada kekuatan personel atau peralatan yang ada, tetapi juga pada sinergi, kekompakan, kecepatan, serta kepedulian kita bersama. Dan yang paling utama adalah meningkatkan doa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, karena semua peristiwa alam berada di luar kendali manusia," ujarnya.

Kombes Pol Suyono juga memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam kegiatan kesiapsiagaan tersebut. 

Ia menyampaikan terima kasih kepada seluruh personel TNI-Polri, BPBD, Satpol PP, Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, PMI, serta para relawan atas dedikasi dan kebersamaan yang terus terjalin dalam menjaga keamanan dan keselamatan masyarakat Kota Pontianak.

"Teruslah menjadi garda terdepan dalam memberikan perlindungan, pelayanan, dan rasa aman kepada masyarakat. Kolaborasi ini menjadi modal penting bagi kita semua dalam menghadapi setiap potensi bencana di wilayah Kota Pontianak," pungkasnya. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved