6 Peristiwa Terpopuler Kalbar! Guru Tewas Kecelakaan di Pontianak Timur, Wanita di Sanggau Bundir

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Berita terpopuler Kalimantan Barat (Kalbar) hari ini datang dari kecelakaan di Jalan Tanjung Raya 2, Kecamatan Pontianak Timur, Kota Pontianak, Kalimantan Barat pada Kamis 23 Oktober 2025 siang.

Seorang perempuan pengendara motor meninggal dunia setelah terlibat kecelakaan dengan sebuah truk.

Korban diketahui bernama Renika Jumina, seorang guru di salah satu Madrasah Ibtidaiyah di Pontianak.

Informasi di atas termasuk dalam enam berita populer yang terjadi di Kalbar sepanjang 24 Oktober 2025 hingga 25 Oktober 2025.

Berikut 6 berita terpopuler sepanjang dua hari terakhir di Kalbar:

1). BREAKING NEWS - Maut Renika Jumina, Ibu Guru Madrasah Meninggal Kecelakaan di Jl Tanray 2 Pontianak

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kecelakaan lalu lintas kembali menelan korban jiwa di Pontianak pada Kamis 23 Oktober 2025 siang.

Seorang perempuan pengendara motor meninggal dunia setelah terlibat kecelakaan dengan sebuah truk.

Perisitiwa nahas itu terjadi di Jalan Tanjung Raya II.

Tepatnya di depan Toko Bangunan Bintang Raya, Kecamatan Pontianak Timur.

Korban diketahui bernama Renika Jumina, seorang guru di salah satu Madrasah Ibtidaiyah di Pontianak.

Baca Selengkapnya

2). Sebanyak 15 Kantong Darah Diperlukan RSUD Sambas Per Hari

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Kebutuhan darah di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sambas, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, mencapai 10 hingga 15 kantong per hari, Kamis 23 Oktober 2025.

Hal tersebut diungkapkan Kepala Unit Pengelola Darah (UPD) RSUD Sambas Lifitri. Menurutnya kebutuhan darah di RSUD Sambas masih sangat kekurangan.

"Kebutuhan darah kita masih kekurangan, iya untuk saat ini sangat kekurangan jadi untuk stok memang kita di rumah sakit umum daerah Sambas memang ada stok," kata Lifitri.

Lifitri mengatakan, pihaknya akan stok darah untuk menyuplai kebutuhan lima kasus kegawatdaruratan pasien di RSUD Sambas.

"Untuk 5 kasus kegawatdaruratan, karena harus stok jadi paling minimal kalau misalnya ada stok ini jadi pasien itu cepat terbantu jadi tidak istilahnya menunggu beberapa jam," katanya.

Baca Selengkapnya

3). TITIP Motor Berakhir Curanmor! Dua Pria di Kubu Raya Terciduk Saat Hendak Jual Motor Vario Murah

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kasus pencurian sepeda motor (curanmor) kembali terjadi di Kabupaten Kubu Raya, Provinsi Kalimantan Barat.

Unit Resmob Polda Kalbar baru-baru ini berhasil mengamankan dua pria.

Mereka berinisial FR (41) dan AR (25).

Berikut kronologi curanmor yang dilakukan FR dan AR:

Baca Selengkapnya

4). CARA Remaja Mampu Bobol 19 Rumah di Kubu Raya, Diringkus saat Beraksi di Sungai Rengas

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBU RAYA - Polres Kubu Raya menangkap remaja 21 tahun berinisial SO saat melakukan pencurian di sebuah rumah di Jalan Budi Utomo, Desa Sungai Rengas, Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya, Minggu 19 Oktober 2025, malam.

SO sudah menjadi target warga sejak lama.

Ia tak berkutik usai aksinya tertangkap basah dan berhasil diamankan warga setempat.

Kasubsi Penmas Sihumas Polres Kubu Raya, Aiptu Ade membenarkan adanya penangkapan pelaku pencurian tersebut.

Baca Selengkapnya

5). KECELAKAAN Maut di Pontianak Hari Ini Renggut Nyawa Guru Madrasah Ibtidaiyah di Jalan Tanray II

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kecelakaan maut lagi-lagi terjadi di Kota Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat.

Kali ini merenggut nyawa di Kecamatan Pontianak Timur.

Kecelakaan itu terjadi di Jalan Tanjung Raya II, tepatnya di depan toko bangunan Bintang Raya, Kecamatan Pontianak Timur pada Kamis 23 Oktober 2025.

Melibatkan pengendara motor dengan sebuah truk.

Baca Selengkapnya

6). KRONOLOGI Tragis Wanita di Pusat Damai Sanggau Ditemukan Gantung Diri oleh Orang Tua Diduga Depresi

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - Warga Desa Pusat Damai, Kecamatan Parindu, Kabupaten Sanggau dihebohkan dengan tewasnya seorang wanita berinisial EA (42) di Dusun Bodok karena bunuh diri di dalam kamar mandi rumahnya, Selasa 21 Oktober 2025 sore.

Kapolsek Parindu, Ipda M Ling membenarkan adanya laporan tersebut.

“Benar, kami menerima laporan dari masyarakat sekitar pukul 16.00 Wib tentang ditemukannya seorang perempuan dalam keadaan meninggal dunia, diduga karena gantung diri. Personel kami segera menuju lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara,”katanya Kamis 23 Oktober 2025.

Polisi menyebut kuat dugaan korban nekat mengakhiri hidup akibat depresi yang dialaminya.

Baca Selengkapnya

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!