Maut Pelajar di Jalan Raya

Laka Lantas di Singkawang Libatkan Pelajar, Disdikbud Kalbar Serukan Keselamatan Pelajar

Faisal menyampaikan bahwa Disdikbud Kalbar selama ini telah menjalin kolaborasi lintas sektor, termasuk dalam penyusunan kurikulum.

|
Penulis: Anggita Putri | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Widad Ardina
PELAJAR MENINGGAL - Suasana di sekitar rumah duka, Pelajar MA Ushuluddin Singkawang bernama Abdira Hekal Pramana bin Herman Kelana (15), meninggal dunia dalam kecelakaan saat berangkat sekolah. Ibunda korban, Urai Ernawati, menceritakan detik-detik yang masih membekas di ingatannya.  

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Kalimantan Barat menyampaikan duka cita yang mendalam atas musibah kecelakaan lalu lintas yang menimpa salah satu siswa di Madrasah Aliyah Usuluddin di Kota Singkawang. 

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Disdikbud Kalbar, Syarif Faisal Indahmawan Alkadri, mengatakan peristiwa ini menjadi pengingat penting bagi seluruh pihak akan arti keselamatan peserta didik, baik saat berangkat maupun pulang sekolah, termasuk dalam berbagai kegiatan di luar sekolah.

“Ini menjadi pengingat bagi kita semua akan pentingnya keselamatan peserta didik, terutama dalam perjalanan menuju dan dari sekolah maupun kegiatan luar sekolah,” ujarnya.

Faisal menegaskan, pihaknya terus mengimbau seluruh pendidik dan tenaga kependidikan di Kalbar agar tidak henti-hentinya menanamkan kesadaran pentingnya keselamatan berkendara kepada para siswa. Hal ini juga telah menjadi bagian dari imbauan resmi Disdikbud pada awal Oktober lalu.

“Kami terus menyampaikan dan mengingatkan seluruh elemen pendidik dan tenaga kependidikan agar senantiasa menekankan pentingnya keselamatan berkendara kepada para siswa di sekolah,” tegasnya.

Ia juga mendorong pihak sekolah untuk meningkatkan kerja sama dengan aparat berwenang, seperti kepolisian dan dinas perhubungan, dalam upaya meningkatkan kesadaran dan keselamatan berlalu lintas di kalangan pelajar.

“Kami mendorong sekolah untuk bekerja sama dengan pihak berwenang agar langkah-langkah pencegahan kecelakaan dapat ditingkatkan dan kesadaran siswa dalam berkendara semakin baik,” ujarnya.

Baca juga: Anggota DPRD Kalbar Soroti Maraknya Kecelakaan yang Libatkan Pelajar

Lebih lanjut, Faisal menyampaikan bahwa Disdikbud Kalbar selama ini telah menjalin kolaborasi lintas sektor, termasuk dalam penyusunan kurikulum bersama guru-guru Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) pada tahun 2023 lalu. Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Kapolda Kalbar di Hotel Mercure Pontianak.

“Kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk kepolisian, sudah kami lakukan, salah satunya melalui kegiatan penyusunan kurikulum guru PKN tahun 2023. Upaya ini juga menjadi bagian dari pendidikan karakter dan kesadaran hukum di lingkungan sekolah,” tambahnya.

Faisal berharap, peristiwa tragis di Singkawang dapat menjadi pelajaran berharga bagi semua pihak untuk lebih berhati-hati serta meningkatkan upaya perlindungan terhadap peserta didik.

“Semoga kejadian memilukan ini menjadi pelajaran dan motivasi bagi kita semua untuk lebih berhati-hati dan menjaga keselamatan anak-anak kita,” pungkasnya. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved