Pemprov Kalbar Komitmen Dalam Upaya Transparansi Pengelolaan Keuangan Daerah
Dengan sinergi antara Pemprov dan BPK ini, diharapkannya mampu menghasilkan pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel.
Penulis: Ferlianus Tedi Yahya | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Gubernur Kalbar, Ria Norsan, menghadiri sekaligus memberikan arahan pada acara exit meeting bersama Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Kalbar, bertempat di Ruang Ruai Telabang Kantor Gubernur Kalbar, Senin 22 September 2025.
Pada kesempatan ini, Gubernur Ria Norsan mengatakan bahwa pertemuan exit meeting tersebut dalam rangka membahas tentang hasil Pemeriksaan terkait Lingkungan Hidup, Ketahanan Pangan dan Belanja Daerah Badan Pemeriksa Keuangan Perwakilan Provinsi Kalimantan Barat.
“Kepada OPD agar betul-betul mendalami sehingga kita bisa tahu posisi apa kelemahan kita selama ini. Jangan ada yang menunda, apalagi mengabaikan permintaan tim pemeriksa. Pemeriksaan ini bukan semata evaluasi, tetapi juga kesempatan bagi kita untuk membuktikan komitmen terhadap transparansi, akuntabilitas, dan tata kelola keuangan daerah yang lebih baik," katanya.
Ia juga meminta agar seluruh kepala OPD dan jajaran segera menindaklanjuti setiap catatan dari BPK dan tidak hanya sekadar dipenuhi sebagai kewajiban formal, tetapi benar-benar diinternalisasikan dalam tata kelola sehari-hari.
"Saya yakin, dengan kerja sama yang solid antara BPK dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat kita mampu memperkuat pondasi pembangunan, menjaga integritas pengelolaan keuangan, serta menghadirkan manfaat nyata bagi masyarakat Kalimantan Barat," ujarnya.
Baca juga: SOSOK Yatim, Satpam Tua Inspiratif Setia Jaga Komplek Acisa Asri Jl Paris 2 Pontianak 20 Tahun
Kemudian ia menegaskan, pemeriksaan ini merupakan membuktikan komitmen dalam mendukung transparansi, akuntabilitas, dan tata kelola keuangan daerah yang lebih baik.
"Saya tegaskan kepada para Kepala Perangkat Daerah agar bersikap proaktif, terbuka, dan kooperatif dalam memberikan data, dokumen, serta klasifikasi yang dibutuhkan sehingga dapat mempermudah bagi tim BPK yang ingin bekerja," ujarnya.
Dengan sinergi antara Pemprov dan BPK ini, diharapkannya mampu menghasilkan pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel. (*)
- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!
Sekda Kayong Utara Erwin Sudrajat Sambut Kafilah MTQ ke-33 di Masjid Oesman Al-Khair |
![]() |
---|
Produksi Kopi Aming Tembus 500 Kg per Hari, Penuhi Kebutuhan di 44 Outlet, Hingga Permintaan Retail |
![]() |
---|
Kafilah Mempawah Disambut Meriah, Bonus Mengalir Usai Raih Juara Umum MTQ Kalbar |
![]() |
---|
Semesta Buku Gramedia, Harga Mulai Rp 5 Ribu Bikin Ramai Pengunjung |
![]() |
---|
Bawaslu Kayong Utara Tegaskan Pentingnya Kolaborasi Pengawasan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.