Sekda Kubu Raya Harap GDPK Dapat Menjadi Pedoman Dalam Penyusunan RPJMD dan RPJPD hingga 2045

Menurutnya, indikator dan target yang harus dicapai bagi kesejahteraan penduduk masih cukup banyak. Bahkan hal itu juga dinilai bukan

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/FERLIANUS TEDI YAHYA
PIMPIN RAPAT - Sekretaris Daerah Kabupaten Kubu Raya, Yusran Anizam saat menyampaikan kata sambutannya dalam kegiatan Launching Grand Design Pembangunan Kependudukan (GDPK) Kabupaten Kubu Raya 2025-2045, yang berlangsung di Ruang Rapat Bupati Kabupaten Kubu Raya, Kamis 20 November 2025. 
Ringkasan Berita:
  • Saya berharap semua OPD terkait bisa menjadikan GDPK ini sebagai acuan dan pedoman serta bahan untuk menyusun perencanaan kegiatan di masing-masing. Termasuk sebagai bahan kita menyusun RPJMD dan RPJPD.
  • Menurutnya, indikator dan target yang harus dicapai bagi kesejahteraan penduduk masih cukup banyak. Bahkan hal itu juga dinilai bukan hanya dari pembangunan fisik semata.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBURAYA - Pemerintah Kabupaten Kubu Raya telah melaunching Grand Design Pembangunan Kependudukan (GDPK) Kabupaten Kubu Raya 2025-2045.

Kegiatan launching dilaksanakan di Ruang Rapat Bupati Kabupaten Kubu Raya, Kamis 20 November 2025.

Dalam ini, Sekretaris Daerah Kabupaten Kubu Raya, Yusran Anizam berharap agar GDPK dapat menjadi acuan dalam penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD).

"Saya berharap semua OPD terkait bisa menjadikan GDPK ini sebagai acuan dan pedoman serta bahan untuk menyusun perencanaan kegiatan di masing-masing. Termasuk sebagai bahan kita menyusun RPJMD dan RPJPD," katanya.

Pemkab Kubu Raya Launching Grand Design Pembangunan Kependudukan 2025-2045

Menurutnya, indikator dan target yang harus dicapai bagi kesejahteraan penduduk masih cukup banyak. Bahkan hal itu juga dinilai bukan hanya dari pembangunan fisik semata.

"Itu yang non fisik juga tidak kalah banyak dan harus kita bangun. Agar tidak salah arah dan tidak bias dalam pelaksanaannya, maka diharapkan semuanya itu tergambar di dalam GDPK ini," ujarnya.

Namun demikian, dirinya optimis hal ini bisa dicapai, karena penyusunan GDPK sudah dibagi dengan data dukung yang valid oleh tim dan sudah didiskusikan secara bersama-sama. 

"Sehingga menghasilkan dokumen yang siap untuk digunakan sebagai arah pembangunan sampai dengan 2045. Tentu ini sebagai salah satu bahan juga," pungkasnya. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved