Bupati Sujiwo Imbau Warga Kubu Raya Tingkatkan Kewaspadaan Saat Berkendara

Tak hanya itu, ia juga meminta agar sebelum berkendara pemilik kendaraan harus memperhatikan kesehatan kendaraan seperti rem dan sebagainya.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Ferlianus Tedi Yahya
BERI KETERANGAN - Bupati Kubu Raya, Sujiwo saat diwawancarai usai menghadiri kegiatan di Hotel Alimoer, Kubu Raya, Senin 27 Oktober 2025. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBURAYA - Berdasarkan data terbaru Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Kalbar hingga 21 Oktober 2025, tercatat ribuan kasus kecelakaan dengan ratusan korban meninggal dunia di berbagai wilayah.

Dalam laporan itu, Kota Pontianak menjadi wilayah dengan jumlah kasus tertinggi. Sebanyak 327 kejadian, dengan rincian 33 korban meninggal dunia (MD), 89 luka berat (LB), dan 523 luka ringan (LR).

Kemudian di urutan kedua ada wilayah Kabupaten Kubu Raya, dengan 145 kasus, menewaskan 34 orang, serta menyebabkan 12 luka berat dan 186 luka ringan.

Menanggapi hal itu, Bupati Kubu Raya, Sujiwo mengatakan kecelakaan ini sering kali terjadi di Jalan Trans Kalimantan yang merupakan Jalan Bebas Hambatan.

"Memang kita ini ada Jalan Trans Kalimantan yang cukup panjang ruang lingkupnya dan untuk jalan-jalan poros itu saya kira kecelakaannya minim," kata Sujiwo kepada tribunpontianak.co.id, Senin 27 Oktober 2025.

Dengan ini ia juga mengimbau kepada masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan dan kehati-hatian saat berkendara.

Baca juga: Bupati Kubu Raya Sujiwo Berharap Ponpes Jadi Pilihan Utama

"Saya mengimbau kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan saat mengendarai kendaraan baik itu roda dua atau lebih. Perhatikan keselamatan bersama dan tentunya tak kalah penting adalah safety seperti memakai helm dan sabuk pengaman pada mobil misalnya," ujarnya.

Tak hanya itu, ia juga meminta agar sebelum berkendara pemilik kendaraan harus memperhatikan kesehatan kendaraan seperti rem dan sebagainya.

"Jadi sebelum berangkat ke luar kota perhatikan dulu ban nya, kemudian rem, kondisi mesinnya seperti apa dan lain-lain," katanya.

Tak kalah penting, Sujiwo juga mengatakan edukasi menjadi salah satu hal yang harus dilakukan guna mencegah kejadian kecelakaan ini terus meningkat.

"Edukasi secara masif juga perlu dilakukan, mungkin pihak kepolisian khususnya Lantas, Dinas Perhubungan. Ini akan menjadi perhatian kami," pungkasnya. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved