Ragam Contoh

Faktor Resiko Cacingan pada Orang Dewasa, Penyebab dan Cara Mengatasinya

Salah satu infeksi yang sering dialami adalah ascariasis, yaitu penyakit yang disebabkan oleh Ascaris lumbricoides

NET
CACINGAN-Salah satu infeksi yang sering dialami adalah ascariasis, yaitu penyakit yang disebabkan oleh Ascaris lumbricoides, sejenis cacing gelang yang berkembang biak di dalam usus manusia. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID-Selama ini, cacingan lebih sering dianggap sebagai penyakit yang hanya menyerang anak-anak. 

Namun, faktanya, orang dewasa juga memiliki risiko tinggi mengalami infeksi cacing usus, terutama mereka yang sehari-hari bekerja bersentuhan langsung dengan tanah atau tinggal di lingkungan dengan sanitasi yang rendah.

Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia – RS Cipto Mangunkusumo (FKUI-RSCM), Prof. Dr. dr. Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH, menjelaskan bahwa perjalanan infeksi cacing pada orang dewasa sama seperti pada anak-anak.

“Ya bisa terjadi pada orang dewasa, perjalanan cacing sama pada anak dan dewasa,” kata Ari, dikutip dari Antara.

Salah satu infeksi yang sering dialami adalah ascariasis, yaitu penyakit yang disebabkan oleh Ascaris lumbricoides, sejenis cacing gelang yang berkembang biak di dalam usus manusia.

REKOM Harga Emas Besok 4 September 2025 Lengkap Semua Produk Antam, UBS dan Galeri 24 di Pegadaian

Data WHO

Berdasarkan data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), sekitar 10 persen populasi di negara berkembang terinfeksi cacing usus. Angka ini terutama tinggi di daerah dengan sanitasi yang buruk dan kebersihan lingkungan yang tidak terjaga dengan baik.

Faktor Risiko Cacingan pada Orang Dewasa

Sanitasi buruk, misalnya buang air besar di tempat terbuka.

Kebersihan diri kurang terjaga, seperti tidak mencuci tangan dengan sabun sebelum makan.

Kontak dengan tanah yang terkontaminasi telur cacing, misalnya pekerja kebun, petani, atau pekerja konstruksi.

Konsumsi makanan yang tidak higienis, terutama sayuran atau buah yang tidak dicuci bersih.

Pencegahan

Membiasakan cuci tangan dengan sabun sebelum makan dan setelah dari toilet.

Mengonsumsi makanan yang dimasak dengan baik dan air minum yang bersih.

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved