David Sianipar Tekankan Pentingnya Imunisasi Kejar untuk Cegah PD3I di Mempawah
Kondisi ini berpotensi menimbulkan daerah kantong risiko tinggi yang dapat menyebabkan munculnya kembali penyakit berbahaya hingga
Penulis: Ramadhan | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
"Beberapa alasan orang tua menolak imunisasi antara lain kekhawatiran terhadap suntikan ganda, jadwal yang tidak sesuai, hingga kekhawatiran terhadap efek samping. Selain itu, hoaks tentang imunisasi juga sangat memengaruhi persepsi masyarakat," tuturnya.
Berdasarkan Survei Kesehatan Indonesia 2023, 47 persen anak tidak diimunisasi karena tidak diizinkan keluarga, 45 persen karena takut efek samping, 23 persen tidak mengetahui jadwal imunisasi, dan 22 persen menganggap imunisasi tidak penting.
Untuk itu, David mengajak seluruh peserta kegiatan untuk aktif berpartisipasi dalam sesi diskusi.
"Saya mengajak seluruh peserta untuk aktif bertukar pikiran dan berbagi pengalaman. Jadikan kegiatan ini sebagai wadah untuk memperdalam pemahaman kita mengenai upaya percepatan imunisasi kejar sebagai solusi perlindungan kesehatan anak bangsa," tutupnya. (*)
- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!
David Sianipar
Dinas Kesehatan
Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga
Mempawah
Berita Terbaru Tribun Pontianak
Kalbar
Kalimantan Barat
Kamis 20 November 2025
| Bupati Sintang Sambut Pangdam XII/Tanjungpura, Apresiasi Dukungan Program MBG dan Ketahanan Pangan |
|
|---|
| Cegah PD3I, Diskes PPKB Mempawah Tingkatkan Sinergi Melalui Rakor Imunisasi Kejar |
|
|---|
| Gubernur Ria Norsan Lantik Dewan Pendidikan Kalbar 2025–2030, Komitmen Percepat Peningkatan IPM |
|
|---|
| Angkutan Umum di Sambas Dilakukan Ramp Check Pemeriksaan Laik Jalan |
|
|---|
| Diskes PPKB Mempawah Gelar Rakor Penguatan Imunisasi Kejar untuk Tekan PD3I |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pontianak/foto/bank/originals/FOTO-BERSAMA-678yjhnjhg.jpg)