PERGI Selamanya! Syarif Muhammad Farid Tewas Seketika Usai Kecelakaan Maut di Jeruju Pontianak

Dua rekannya berhasil selamat, meski mengalami luka serius dan harus mendapat perawatan intensif di rumah sakit.

|
Generate by AI :Gemini/Istimewa
LAKA MAUT - Kecelakaan maut di Jalan Komyos Sudarso, Pontianak, Jumat 3 Oktober 2025. Kecelakaan maut ini menewaskan Syarif Muhammad Farid Fathoni. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID – Kecelakaan tragis merenggut nyawa seorang pelajar di Jalan Komodor Yos Sudarso, tepat di depan SDN 73 Pontianak, Kecamatan Pontianak Barat, Jumat 3 Oktober 2025.

Kecelakaan maut itu melibatkan tiga pelajar yang menumpangi satu sepeda motor.

Naas, seorang di antaranya, Syarif Muhammad Farid Fathoni, menghembuskan napas terakhir di lokasi kejadian.

Dua rekannya berhasil selamat, meski mengalami luka serius dan harus mendapat perawatan intensif di rumah sakit.

Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, turut hadir melayat ke rumah duka.

Baca juga: MAUT 30 SEPTEMBER! 3 Nyawa Melayang, Kristoforus Natalaga dan Oca Fahira Tewas Seketika

Dengan suara lirih ia menyampaikan rasa belasungkawa mendalam atas musibah yang menimpa keluarga korban.

“Pemerintah Kota Pontianak mengucapkan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya. Kami juga akan membantu pengobatan adik korban yang kini sedang dirawat di RS Soedarso dan harus menjalani operasi,” ucap Edi, Sabtu 4 September 2025.

Tragedi ini menyayat hati banyak pihak.

Baca juga: DUKA di SMAN 2 Pontianak! Putri Aipda Sugino Dinyatakan Meninggal Usai Insiden Terjatuh di Sekolah

Saksi mata, Sujimin, seorang pedagang di sekitar lokasi kejadian, tak kuasa menahan haru saat mengingat peristiwa tersebut.

“Saya lagi melayani pembeli, tiba-tiba menoleh ke belakang, ya Rabbana, mereka sudah di bawah tronton"

"Satu anak tidak tertolong lagi. Yang lain luka-luka, ada yang masih kecil perempuan, wajahnya terluka,” tuturnya dengan mata berkaca-kaca.

Kecelakaan bermula ketika motor yang ditumpangi tiga pelajar itu melaju searah dengan sebuah tronton.

Baca juga: KRONOLOGI! Tragedi Remaja 14 Tahun Sungai Ambawang Ditemukan Tewas Tergantung di Pohon Karet

Diduga kehilangan kendali, motor mereka terseret hingga jatuh ke bawah kolong kendaraan besar tersebut.

Di lokasi kejadian, pasir taburan tampak menutupi bercak darah sebagai penanda titik kecelakaan.

Warga sekitar masih berdatangan, beberapa di antaranya hanya bisa terdiam pilu menyaksikan sisa tragedi yang terjadi di jalan yang memang kerap dilintasi kendaraan berat.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved