Viral Pontianak

6 Peristiwa Terpopuler Kalbar! Penganiayaan Brutal di Depan SDN 11 Jongkat Mempawah Lansia Tewas

Tak hanya Tjang Mo Liang (60), rekannya yang bernama Hery Firmansyah (43) mengalami luka berat.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Kolase Polres Mempawah/Tangkapan Layar Facebook
PENGANIAYAAN BERAT MEMPAWAH - Polisi melakukan olah TKP di lokasi penganiayaan berat yang terjadi di Jalan Raya depan SDN 11 Jongkat, Desa Peniti Luar, Kecamatan Jongkat, Kabupaten Mempawah, pada Jumat 14 November 2025 sekitar pukul 15.00 WIB. Kejadian ini menewaskan satu lansia dan rekannya yang kritis. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Berita terpopuler Kalimantan Barat (Kalbar) hari ini datang dari kasus penganiayaan berat di depan SDN 11 Jongkat, Desa Peniti Luar, Kecamatan Jongkat, Kabupaten Mempawah, Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) pada Jumat 14 November 2025 sekitar pukul 15.00 WIB.

Penganiayaan itu menewaskan korban bernama Tjang Mo Liang (60).

Tak hanya Tjang Mo Liang (60), rekannya yang bernama Hery Firmansyah (43) mengalami luka berat.

Hery terpaksa harus dirawat di RS Antonius Pontianak.

Informasi di atas termasuk dalam enam berita populer yang terjadi di Kalbar sepanjang 14 November 2025 hingga 15 November 2025.

Berikut 6 berita terpopuler sepanjang dua hari terakhir di Kalbar:

1). BREAKING NEWS - Penganiayaan Brutal di Depan SDN 11 Jongkat Mempawah, Lansia Tewas dan Satu Kritis

PENGANIAYAAN BERAT MEMPAWAH - Polisi melakukan olah TKP di lokasi penganiayaan berat yang terjadi di Jalan Raya depan SDN 11 Jongkat, Desa Peniti Luar, Kecamatan Jongkat, Kabupaten Mempawah, pada Jumat 14 November 2025 sekitar pukul 15.00 WIB. Kejadian ini menewaskan satu lansia dan rekannya yang kritis.
PENGANIAYAAN BERAT MEMPAWAH - Polisi melakukan olah TKP di lokasi penganiayaan berat yang terjadi di Jalan Raya depan SDN 11 Jongkat, Desa Peniti Luar, Kecamatan Jongkat, Kabupaten Mempawah, pada Jumat 14 November 2025 sekitar pukul 15.00 WIB. Kejadian ini menewaskan satu lansia dan rekannya yang kritis.(TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Kolase Polres Mempawah/Tangkapan Layar Facebook)

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Heboh terjadi kasus penganiayaan berat di depan SDN 11 Jongkat, Desa Peniti Luar, Kecamatan Jongkat, Kabupaten Mempawah, Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) pada Jumat 14 November 2025 sekitar pukul 15.00 WIB.

Aksi penganiayaan itu menewaskan korban bernama Tjang Mo Liang (60).

Selain itu, rekan Tjang Mo Liang yang bernama Hery Firmansyah (43) mengalami luka berat.

Hery terpaksa harus dirawat di RS Antonius Pontianak.

Baca Selengkapnya

2). Sepanjang 2025, Kasus Laka di Bengkayang Capai 88 Kejadian

RAKOR LANTAS - Satlantas Polres Bengkayang menggelar Rapat Koordinasi Lalu Lintas bersama organisasi perangkat daerah (OPD) di Kabupaten Bengkayang, pada Jumat 14 November 2025.
RAKOR LANTAS - Satlantas Polres Bengkayang menggelar Rapat Koordinasi Lalu Lintas bersama organisasi perangkat daerah (OPD) di Kabupaten Bengkayang, pada Jumat 14 November 2025.(TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Istimewa)

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, BENGKAYANG - Satlantas Polres Bengkayang menggelar Rapat Koordinasi Lalu Lintas bersama organisasi perangkat daerah (OPD) di Kabupaten Bengkayang, pada Jumat 14 November 2025.

Rakor ini berupaya memperkuat tertib berlalu lintas dan menekan angka kecelakaan terus dilakukan Polres Bengkayang. 

Tercatat sepanjang 2025, terdapat 3.270 pelanggaran lalu lintas, terdiri dari 565 tilang dan 2.795 teguran. 

Sementara kasus kecelakaan lalu lintas mencapai 88 kejadian, dengan 31 korban meninggal dunia, 83 luka berat, dan 59 luka ringan.

Kasat Lantas Polres Bengkayang, IPTU Sunarli, mengungkapkan berbagai persoalan mendasar yang menjadi pemicu kemacetan dan kecelakaan lalu lintas di Bengkayang.

Baca Selengkapnya

3). Disnaker Pontianak Sebut Belum Ada Pertemuan Bahas UMK 2026

BERIKAN KETERANGAN - Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Pontianak, Ismail, mengatakan hingga saat ini belum ada pertemuan untuk membahas terkait UMK Kota Pontianak, Jumat 14 November 2025.
BERIKAN KETERANGAN - Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Pontianak, Ismail, mengatakan hingga saat ini belum ada pertemuan untuk membahas terkait UMK Kota Pontianak, Jumat 14 November 2025.(TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Peggy Dania)

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK – Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Pontianak, Ismail, mengatakan hingga saat ini belum ada pertemuan terkait penetapan Upah Minimum Kota (UMK) Pontianak tahun 2026.

“Belum ada pertemuan,” ujarnya singkat saat dikonfirmasi, Jumat 14 November 2025.

Sebelumnya, Menteri Ketenagakerjaan Yassierli mengatakan bahwa Upah Minimum Provinsi 2026 akan diumumkan pada 21 November 2025.

Baca Selengkapnya

4). KRONOLOGI Lengkap Penganiayaan Brutal Depan SDN 11 Jongkat Mempawah, Lansia Diserang Sampai Tewas

PENGANIAYAAN BERAT MEMPAWAH - Polisi melakukan olah TKP di lokasi penganiayaan berat yang terjadi di Jalan Raya depan SDN 11 Jongkat, Desa Peniti Luar, Kecamatan Jongkat, Kabupaten Mempawah, pada Jumat 14 November 2025 sekitar pukul 15.00 WIB. Berikut kronologinya.
PENGANIAYAAN BERAT MEMPAWAH - Polisi melakukan olah TKP di lokasi penganiayaan berat yang terjadi di Jalan Raya depan SDN 11 Jongkat, Desa Peniti Luar, Kecamatan Jongkat, Kabupaten Mempawah, pada Jumat 14 November 2025 sekitar pukul 15.00 WIB. Berikut kronologinya.(TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Kolase Polres Mempawah/Tangkapan Layar Facebook)

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Polres Mempawah berhasil mengungkap kronologi penganiayaan berat yang terjadi di depan SDN 11 Jongkat, Desa Peniti Luar, Kecamatan Jongkat, Kabupaten Mempawah, Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) pada Jumat 14 November 2025 sekitar pukul 15.00 WIB.

Kejadian itu menewaskan korban bernama Tjang Mo Liang (60).

Sedangkan rekan Tjang Mo Liang yang bernama Hery Firmansyah (43) mengalami luka berat.

Kasatreskrim Polres Mempawah, AKP Ginting mengungkap kronologi penganiayaan berat tersebut.

Kasus bermula dari perselisihan antara pelaku dan korban di area pabrik pengolahan gula merah PT BAL.

Baca Selengkapnya

5). MOTIF Penganiayaan Brutal Depan SDN 11 Jongkat Mempawah Terungkap Dipicu Cekcok Dilarang Bawa Motor

PENGANIAYAAN BERAT MEMPAWAH - Polisi saat olah TKP di lokasi penganiayaan berat yang terjadi di Jalan Raya depan SDN 11 Jongkat, Desa Peniti Luar, Kecamatan Jongkat, Kabupaten Mempawah, pada Jumat 14 November 2025 sekitar pukul 15.00 WIB. Polisi berhasil mengantongi motif.
PENGANIAYAAN BERAT MEMPAWAH - Polisi saat olah TKP di lokasi penganiayaan berat yang terjadi di Jalan Raya depan SDN 11 Jongkat, Desa Peniti Luar, Kecamatan Jongkat, Kabupaten Mempawah, pada Jumat 14 November 2025 sekitar pukul 15.00 WIB. Polisi berhasil mengantongi motif.(TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Kolase Polres Mempawah/Tangkapan Layar Facebook)

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Polres Mempawah mengungkap motif dibalik penganiayaan berat yang terjadi di depan SDN 11 Jongkat, Desa Peniti Luar, Kecamatan Jongkat, Kabupaten Mempawah, Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) pada Jumat 14 November 2025 sekitar pukul 15.00 WIB.

Penganiayaan itu menewaskan korban pria lanjut usia (lansia) Tjang Mo Liang (60) dan rekannya bernama Hery Firmansyah (43) yang mengalami luka berat.

Kasatreskrim Polres Mempawah, AKP Ginting mengungkap penganiayaan itu dipicu karena cekcok antar pelaku dan korban.

Cekcok itu terjadi area pabrik pengolahan gula merah PT BAL ketika terduga pelaku berinisial SY (38) dilarang membawa sepeda motor masuk ke area pabrik.

Akibatnya, pelaku sempat melontarkan kalimat ancaman sebelum meninggalkan lokasi.

Baca Selengkapnya

6). KATA Pemprov Kalbar soal Penetapan UMP 2026, Tidak Jadi Diumumkan 21 November 2025?

UMP KALBAR 2026 - Ilustrasi UMP. Kadisnaker Kalbar Hermanus menegaskan penetapan UMP Kalbar 2026 mengalami pergeseran jadwal penetapan yang seharusnya dijadwalkan pada 21 November 2025.
UMP KALBAR 2026 - Ilustrasi UMP. Kadisnaker Kalbar Hermanus menegaskan penetapan UMP Kalbar 2026 mengalami pergeseran jadwal penetapan yang seharusnya dijadwalkan pada 21 November 2025.(TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Canva)

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Publik terutama pekerja di Indonesia tengah menunggu penetapan Upah Minimum Provinsi (UMP) 2026.

Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli mengatakan bahwa UMP 2026 akan diumumkan pada 21 November 2025. 

Menanggapi itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnaker) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar), Hermanus menegaskan penetapan UMP Kalbar 2026 belum diumumkan.

Ia menyampaikan ada pergeseran jadwal penetapan yang seharusnya dijadwalkan pada 21 November 2025

Jadwal ini mundur dikarenakan ada beberapa hal.

Baca Selengkapnya

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved