TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Salah satu anggota boyband BTS, Jungkook, mengalami insiden peretasan saat tengah menjalani wajib militer (wamil). 

Akibatnya, saham yang ia miliki di perusahaan agensinya, HYBE, berhasil dicuri oleh pelaku yang hingga kini belum teridentifikasi.

Dilaporkan bahwa peretas tersebut membuka akun sekuritas baru atas nama Jungkook pada Januari 2024, tak lama setelah ia mulai menjalani wajib militer. 

Berdasarkan laporan dari The Korea Times, pelaku kemudian mentransfer 33.000 lembar saham HYBE milik Jungkook ke akun tersebut dan bahkan menjual 500 lembar saham kepada investor pihak ketiga.

Pada saat kejadian, nilai total saham yang berhasil dicuri diperkirakan mencapai 8,4 miliar won, atau sekitar Rp99 miliar. 

• Rupiah Terus Tertekan, Mendekati Level Krisis Moneter 1998, Apa Penyebabnya?

Pelaku memanfaatkan situasi di mana Jungkook tidak dapat mengawasi langsung asetnya karena sedang menjalani wajib militer.

Tidak tinggal diam, Jungkook mengambil langkah hukum dengan mengajukan gugatan untuk menuntut pengembalian 500 lembar saham yang telah dipindahtangankan kepada pihak ketiga pada tahun 2024.

Setelah melalui proses hukum, Pengadilan Distrik Barat Seoul akhirnya memutuskan kemenangan bagi Jungkook bulan lalu. 

Dalam putusannya, pengadilan memerintahkan pihak ketiga untuk mengembalikan saham tersebut kepada Jungkook, sebagaimana diberitakan oleh media Korea Selatan, Biz Hankook.

Dalam putusannya, pengadilan menyatakan, "Tidak ada perjanjian transfer saham yang sah karena penggugat merupakan korban pencurian identitas."

Namun, hingga kini, peretas yang mencuri identitas Jungkook belum tertangkap.

Berdasarkan laporan Allkpop, ada spekulasi bahwa pelaku merupakan orang yang dekat dengan Jungkook, karena memiliki akses ke akun, ID, kata sandi dan informasi keuangan pribadinya.

• Kapan Puasa Syawal Enam Hari Dimulai ? Bolehkan Dilaksanakan Tidak Berurutan ?

Sementara itu, agensi Jungkook, BigHit Music yang berada di bawah naungan HYBE, memastikan bahwa mereka telah mengambil tindakan cepat untuk mencegah kerugian lebih lanjut.

"Begitu perusahaan dan artis mengetahui adanya aktivitas kriminal ini, kami segera melakukan beberapa tindakan, seperti menangguhkan pembayaran ke akun terkait dan mengembalikan nilai saham ke kondisi semula untuk mencegah kerugian yang lebih besar," kata BigHit Music dalam pernyataan yang dirilis akhir pekan lalu.

Selain langkah hukum, BigHit Music juga memperketat keamanan informasi terkait data pribadi dan perangkat milik artis guna mencegah kejadian serupa di masa depan. 

Jungkook, yang mulai menjalani wajib militer pada Desember 2023, dijadwalkan akan selesai bertugas pada Juni 2025.

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!