Musyawarah dan Pengambilan Keputusan (18.30 WIB): Menteri Agama Nasaruddin Umar bersama para perwakilan ormas Islam, MUI, DPR, Mahkamah Agung, dan ahli falak akan mendiskusikan hasil pengamatan sebelum mengumumkan keputusan resmi melalui konferensi pers pukul 19.05 WIB.
3. Data Astronomi: Potensi Penetapan Awal Ramadan 1446 H
Berdasarkan perhitungan astronomi, pada 28 Februari 2025, posisi hilal di seluruh wilayah Indonesia sudah di atas ufuk dengan ketinggian antara 3° 5,91’ hingga 4° 40,96’, serta sudut elongasi antara 4° 47,03’ hingga 6° 24,14’.
Dengan parameter ini, ada indikasi kuat bahwa hilal dapat terlihat dan 1 Ramadan 1446 H kemungkinan besar jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025.
4. Dasar Hukum dan Fatwa MUI
Keputusan Sidang Isbat ini akan merujuk pada Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) No. 2 Tahun 2004 tentang Penetapan Awal Ramadan, Syawal, dan Dzulhijjah.
Fatwa ini menegaskan bahwa metode rukyatul hilal dan hisab harus digunakan secara bersamaan untuk menentukan awal bulan hijriah.
5. Pentingnya Mengikuti Live Streaming Hasil Sidang Isbat
Dengan disiarkan langsung melalui YouTube Bimas Islam TV dan kanal resmi Kemenag RI, masyarakat dapat memperoleh informasi terkini dan akurat terkait hasil Sidang Isbat.
Mengikuti siaran langsung juga membantu menghindari kesimpangsiuran informasi yang beredar di media sosial atau sumber tidak resmi.
6. Imbauan
Sidang Isbat awal Ramadan 1446 H menjadi momen penting bagi umat Islam di Indonesia.
Berdasarkan data astronomi, hilal kemungkinan besar akan terlihat pada 28 Februari 2025, yang menandakan bahwa puasa Ramadan akan dimulai pada 1 Maret 2025.
Masyarakat diimbau untuk mengikuti hasil resmi dari pemerintah agar mendapatkan informasi yang sahih dan terpercaya.
7. Link Live Hasil Sidang Isbat Awal Ramadan 1446 H
[LINK 1]
[LINK2]
(*)
- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!