Kunci Jawaban

Ringkasan Materi Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP / MTs Kurikulum Merdeka, Membuka Gerbang Dunia

Penulis: Dhita Mutiasari
Editor: Dhita Mutiasari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ringkasan Materi Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP / MTs Kurikulum Merdeka, Membuka Gerbang Dunia. Buku bergambar adalah buku yang terdiri atas elemen teks dan gambar yang saling mendukung.

Sinopsis buku memberikan gambaran tentang isi buku. Bagian ini dapat membantu kalian memutuskan apakah sebuah buku sesuai dengan minat kalian.

2. Halaman hak cipta memuat informasi tentang:

a. Pembuat buku;

  • Penulis adalah orang yang menulis materi buku.
  • Ilustrator adalah orang yang merancang konsep gambar dan membuat ilustrasi buku.
  • Editor adalah orang yang memberi masukan kepada konsep naskah dan menyunting teks pada buku.
  • Desainer adalah orang yang merancang dan mengerjakan tata letak pada buku.
  • Anggota tim lain yang bertanggung jawab terhadap materi buku (misalnya penelaah, penanggung jawab, penyelia).

b.Informasi tentang penerbit, alamat fisik, dan alamat daring penerbit buku;

c. Informasi tentang hak cipta buku.

3. Halaman daftar isi memuat daftar judul bab dalam buku.

4. Halaman penutup buku dapat terdiri atas referensi atau daftar rujukan, glosarium atau catatan, serta biodata pembuat buku.

Bagian-Bagian Buku Fiksi dan Nonfiksi

Buku fiksi adalah buku yang memuat cerita rekaan atau khayalan. Buku Itam dan U merupakan contoh cerita fiksi. Buku nonfiksi adalah buku yang berdasarkan fakta atau kenyataan.

C. Merangkum Buku

Isi buku yang telah kalian pahami dapat kalian sajikan ulang dalam bentuk yang lebih ringkas, ini disebut juga sebagai rangkuman. Rangkuman bisa kalian dapatkan dengan cara membaca setiap bab dalam buku dengan saksama, lalu menemukan gagasan pokok atau halhal penting dalam bab tersebut.

Untuk buku fiksi, gagasan pokok dapat ditemukan melalui peristiwa penting dalam alur cerita. Untuk buku nonfiksi, gagasan pokok dapat kalian temukan dengan cara menentukan ide pokok pada setiap paragraf atau hal-hal penting pada setiap bab. Setelah itu, kalian tinggal menyusun setiap gagasan utama tersebut ke dalam satu karangan.

Cara lain untuk membantu kalian merangkum adalah mencatat ide kalian selama membaca dalam peta pikiran. Peta pikiran akan membantu kalian merancang rangkuman. Kalian mungkin akan merasa bingung harus memulai dari mana, mencampurkan ide-ide, atau justru kehilangan ide pokok dari cerita.

Dengan mengatur pikiran kalian secara visual, kalian dapat melihat semua gagasan pokok di depan mata dan bagaimana mereka saling terkait satu sama lain. Hal ini akan membantu kalian memahami isi cerita dan menulis rangkuman secara lebih cepat, tepat, dan efektif.

Bagaimana cara membuat peta pikiran? Sebenarnya, tidak ada aturan yang baku. Kalian dapat berkreasi sebebasnya dengan peta pikiran. Mulailah dengan judul buku atau topik tertentu. Lalu, buatlah garisgaris cabang setiap bab, poin-poin penting di dalamnya, dan keterkaitan mereka. Setelah selesai, kalian dapat melihat sebeerapa banyak kalian telah memahami isi sebuah buku atau topik tertentu.

Halaman
123

Berita Terkini