TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBURAYA - Kebakaran lahan di Sungai Raya Dalam yang tidak jauh dari pemukiman menimbulkan keresahan warga.

Nisa dan sang suami Masduki Nawawi mengaku harus menutup pintu rumah sepanjang hari lantaran banyaknya debu.

"Semalam jam 21.00 WIB terdengar suara kebakaran, kalau daun kayu atau apa lah kan suaranya berbeda. Setelah itu, kita melihat keluar ternyata apinya cukup besar," ujar warga Komplek RBK Raya pada Minggu 13 Agustus 2023.

Nisa mengaku hingga jam 10.00 WIB, asap masih mengepul dan api belum terpadamkan. Ia pun mengaku udara sangat tidak nyaman untuk bernafas dan rumah dipenuhi jerebu.

Meski ia tidak bisa memastikan berapa jarak kebakaran lahan dari perumahan miliknya. Namun, ia berharap penanganan yang cepat agar tidak terjadi kabut asap.

"Sepanjang hari pintu rumah ditutup agar tidak masuk asap. Jerebu dan debu abu putih tidak bisa terhitung banyaknya. Harapan kita kebakaran lahan segera ditangani dengan cepat, apa yang menjadi penyebabnya karena sangat menyusahkan," ujarnya. (*)

Baca juga: Kurang Lebih 7 Hektar Hutan dan Lahan Terbakar di Sekitar Komplek RBK Raya Serdam Kubu Raya