Kurang Lebih 7 Hektar Hutan dan Lahan Terbakar di Sekitar Komplek RBK Raya Serdam Kubu Raya

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBURAYA - Kepala Daops Manggala Agni Kalimantan 8 Pontianak, Taufikurohman mengungkapkan kurang lebih 7 hektar hutan dan lahan terbakar di sekitar kawasan Komplek Perumahan RBK Raya Sungai Raya Dalam (Serdam), Dusun Kenanga, Desa Punggur Kecil, Kabupaten Kubu Raya.

"Luasannya kurang lebih ada 7 hektar," kata Taufik saat diwawancarai Tribun Pontianak di lokasi Karhutla, Minggu 13 Agustus 2023.

"Titik api sudah cukup meluas, ketahuannya dari mulai siang kemarin, terdeteksi malam tadi sehingga kita melakukan pemadaman, dan dilanjutkan pada hari ini," tuturnya.

Untuk memadamkan api, kata Taufik, lebih dari 50 personil gabungan dikerahkan yang terdiri dari Daops Manggala Agni Kalimantan 8 Pontianak, TNI-Polri, BPBD, Damkar Swasta dan Tim Patroli Terpadu.

Selain itu, sebanyak 11 unit mobil pemadam kebakaran dan operasional diturunkan ke lokasi Karhutla.

"Mobil pemadam kami ada 3 unit, BPBD ada 2 unit 3 dengan operasional, Damkar Swasta 11 unit, personil gabungan kurang lebih 50 orang," ungkapnya.

Baca juga: Warga Sebut Abu dari Karhutla Mulai Masuk Pekarangan Rumah, Emak-emak: Jemuran Jadi Kotor Lagi

Jarak sumber air ke titik api yang cukup jauh mencapai hingga 1 KM menjadi tantangan dalam pemadaman ini.

"Tapi kami terus berusaha maksimal untuk mencapai titik api," tuturnya.

Lebih lanjut, dirinya mengimbau kepada para pengembang yang hendak melakukan pembangunan di sekitar wilayah Sungai Raya Dalam ini untuk dapat menyediakan embung air.

Kata Taufik, embung air tersebut bisa dimanfaatkan apabila suatu saat karhutla kembali terjadi.

"Diimbau kepada para pengembang di wilayah serdam ini untuk menyiapkan embung air untuk antisipasi apabila terjadi Karhutla," tandasnya. (*)

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini