Selain itu terkait penanganan omicron, Pemprov Kalbar akan tetap harus waspada, mengingat Kalbar memiliki pintu masuk batas negara.
“Kita terus melakukan pengetatan dan tetap di lakukan tracing terhadap kasus kasus covid-19 yang ada di Kalbar. Selain itu kita juga melakukan evaluasi dan penanggulangan jika ditemukan kasus omicron,” tegasnya.
Sedangkan untuk target capaian 80 persen sesuai apa yang diinginkan Gubernur Kalbar, Erna katakan kabupaten kota harus optimis untuk bisa mencapai 80 persen di akhir Februari 2022.
[Update Berita seputar Vaksinasi di Kalbar]