kuasa hukum Yosef, Rohman Hidayat menjelaskan, kliennya ditanyai BAP tambahan.
Pemeriksaan tersebut di antaranya terkait pendirian yayasan, kemudian aktivitas kliennya sebelum kejadian hingga soal kepemilikan rumah.
"BAP hari ini ada berita acara tambahan, yang pertama tentang pendirian yayasan. Yang kedua tentang aktivitas dari klien kami sebelum kejadian dan pada saat setelah jenazah ditemukan di TKP," kata Rohman, Selasa 14 September 2021.
Rohman menambahkan, ada setidaknya 16 pertanyaan yang ditanyakan kepada kliennya dalam pemeriksaan kesembilan tersebut.
"Tadi kurang lebih 16 pertanyaan. Kalau daritadi jam 03.00 ya, tapi sempet berhenti dulu kemudian disambung lagi," imbuhnya.
Sejak awal kasus pembunuhan, Yosef diketahui merupakan saksi yang paling sering diperiksa oleh kepolisian.
Pasalnya, Yosef adalah orang pertama yang mengetahui kasus pembunuhan tersebut.
Yosef melapor ke pihak kepolisian pada Rabu 18 Agustus 2021 seusai melihat kondisi rumahnya berantakan dan ada ceceran darah.
Sampai akhirnya, jasad Tuti dan Amalia ditemukan tewas bertumpuk di dalam mobil Alphard pada Rabu 18 Agustus 2021 lalu.
[Update Berita Video Tribunpontianak]