Corona Masuk Indonesia

Masker Langka, Edi Kamtono: Kota Pontianak Akan Produksi Masker Sendiri

Penulis: Tri Pandito Wibowo
Editor: Jamadin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wali Kota Pontianak, Edi Kamtono saat diwawancara wartawan

Selain itu, Handanu menyebutkan jika tindakan ini berkaitan dengan upaya penanggulangan penyakit menular.

"Maka harus dilakukan penyelidikan lebih lanjut, sesuai dengan SOP," terang Sidiq Handanu.

Handanu juga menyinggung, masyarakat masih berada di luar kota dan luar negeri. Mereka akan dilakukan pengawasan selama 14 hari.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak, Sidiq Handanu 

"Dalam hal ini, adalah melakukan protap, yakni kesadaran diri sendiri untuk membatasi diri. Kemudian, melaporkan, jika mengalami gejala corona virus. Setelah 14 hari, dinas kesehatan akan mengeluarkan surat yang menyatakan jika dia telah sehat," ungkapnya.

Secara tegas, Handanu menyampaikan jika dinas kesehatan telah mengeluarkan surat untuk masyarakat yang sebelumnya masuk dalam kategori pengawasan dari petugas kesehatan.

"Kami telah meminta untuk melakukan kesadaran terhadap diri sendiri serta menggunakan alat pelindung kesehatan atau masker ketika beraktivitas di lingkungan dan ketika bersama keluarga," terangnya .

Bahkan, orang nomor satu di Dinas Kesehatan ini memastikan akan memberikan sanksi tegas, jika melanggar ketentuan yang telah diberlakukan.

"Tentu, jika tidak patuh. Kami akan lakukan evaluasi kembali dan jika perlu akan diberikan hukuman dari Dinas Kesehatan Provinsi," pungkas Sidiq Handanu.

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak

Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID

Berita Terkini