Resmikan Masjid Besar At-Taqwa, Sutarmidji Janji Bangun Pagar Keliling Masjid

Penulis: Muhammad Luthfi
Editor: Jamadin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

 Gubernur Kalbar Sutarmidji saat meresmikan Masjid Besar At-Taqwa Pemangakat, di dampingi oleh Bupati Sambas Atbah Romin Suhaili, Wakil Bupati Sambas Hj Hairiah, Ketua dan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sambas, H Abu Bakar dan H Arifidiar, beserta tamu undangan lainnya, Minggu (9/2/2020).

SAMBAS - Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji, meresmikan masjid Besar At-Taqwa Pemangkat, Minggu (9/2/2020).

Pada kesempatan itu, di hadapan masyarakat Pemangakat, ia sampaikan Pemerintah Provinsi berjanji akan membantu finishing pembanggunan Masjid Besar At-Taqwa Pemangakat dengan membangun pagar, keliling Masjid Besar At-Taqwa Pemangakat.

"Kita janji nyelsaikan pagarnya, masjidnya sudah selsai, dan inikan swadaya masyarakat besar, kurang lebih Rp 9 miliar, pemkab Rp4 miliar lebih, nanti Pemprov bantuannya menyelesaikan pagarnya," ujar Sutarmidji.

Ia sampaikan, nantinya dirinya akan melihat lansung seperti apa desain pagar Masjid Besar At-Taqwa Pemangakat.

Resmikan Masjid At-Taqwa Pemangkat, Sutarmidji akan Berikan Dana Bantuan Penyelesaikan Pagar Masjid

"Nanti kita lihat desainnya bagaimana, pagar biar dia rapi. Saya berharap setelah ini di laporkan, supaya pahalanya semakin meningkat," ungkap Sutarmidji.

Pada kesempatan itu, ia juga meminta kepada masyarakat untuk menjaga toleransi dalam hidup bermasyarakat. Dan tunjukkan bahwa Islam adalah agama rahmatan lil allamin.

"Kehidupan beragama terus ditingkatkan, kehidupan bermasyarakat terus di tingkatkan, harmonisasi dengan umat agama lain di jaga. Kita tunjukkan bahwa Islam itu rahmatan lil alamin, jadi bisa menyejukkan untuk semua orang," tutup Sutarmdiji.

Bupati Sambas Atbah Romin Suhaili dalam sambutannya, berharap agar pembangunan Masjid Besar At-Taqwa Pemangakat bisa memberikan banyak efek kepada masyarakat.

Ia pun mengingatkan, bahwa masyarakat yang berpartisipasi dalam pembanggunan Masjid di janjikan Allah dengan diberikan rumah di surga.

"Dalam hadist disebutkan, Barang siapa yang membangun masjid di dunia, maka akan Allah bangunkan rumah di surga untuknya," ujar Atbah.

"Karenanya sudah dibangun. Mudah-mudahan punya efek, punya efek sosial, efek keagamaan, dan punya efek yang baik untuk masyarakat Pemangakat," tegasnya.

Ia pun berharap agar masjid itu bisa di jaga dan di rawat oleh masyarakat. Karena itu merupakan masjid terbesar dan termegah di Kabupaten Sambas.

"Ini adalah satu-satunya masjid yang besar dan termegah di Kabupaten Sambas," tutupnya.

Makmurkan Masjid

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sambas yang juga Ketua Dewan Penasehat yayasan Masjid Besar At-Taqwa Pemangakat, H Arifidiar mengajak kepada seluruh masyarakat untuk memakmurkan masjid At-Taqwa Pemangakat.

"Masjid ini tidak hanya untuk digunakan sholat, tapi juga digunakan untuk diskusi dan kepentingan umat lainnya," ujar Arifidiar.

Diduga Mabuk Saat Berkendara, Maroli Alami Laka Tunggal di Jalan Raya Tebelian

Oleh karenanya, ia mengatakan masyarakat Pemangakat harus bersyukur, dan beramai-ramai memakmurkan masjid kebanggaan masyarakat Pemangkat itu.

"Dan Bupati juga berjanji akan terus melanjutkan pembangunan Masjid Besar At-Taqwa Pemangakat, untuk itu mari kita bersyukur, dan kita makmur kan masjid ini," tegasnya.

Sementara itu, Ketua Yayasan Masjid Besar At-Taqwa Pemangakat, Uray Tajudin mengatakan bahwa renovasi Masjid Pemangakat sudah dilaksanakan beberapa kali.

"Masjid At-Taqwa berubah sudah 4 kali. yang pertama yang bentuknya seperti surau, kemudian berubah menjadi dua tingkat itu bentuknya sudah permanen. Kemudian berubah lagi menjadi 1 tingkat yang atap sirap dan terakhir tahun 2010 merencanakan merehab total, dan sampai sekarang ini kurang lebih 9 tahun ya ini mencapai 85 persen," ujarnya.

Ia menjelaskan, jika semangat dan gotong royong masyarakat Pemangakat sangat tinggi.

"Nah yang menarik disini adalah semangat untuk membangun masjid itu dilihat dari swadaya masyarakat. Dana swadayanya kurang lebih 9 miliar," ungkap Arifidiar.

"Kemudian tahun 2011, 2013-2015 dapat bantuan Pemerintah Kabupaten itu kurang lebih 4 miliar. Kemudian dari provinsi itu 2 tahun tahun 2012 dan 2016 itu 250 juta, jadi total semua sampai dengan selsai 13,2 Miliar," tuturnya.

Namun demikian, ia sampaikan saat ini pembanggunan masih belum 100% selsai. Karena panitia masih akan membangun pagar dan beberapa perlengkapan lainnya.

"Oleh sebab itu Untuk penyempurnaan itu kita masih perlu pagar kiri kanan, perlu pintu pagar perlu, perlu tempat duduk, perlu gudang untuk tempat menyimpan barang-barang dan tempat untuk pemotong hewan. Itu dinilai kurang lebih 3,2 miliar," tuturnya.

"Dan tadi Alhamdulillah respon dari Gubernur, beliau ngomong akan nanggung pagar keliling. Dan dalam waktu dekat ini konsultannya akan datang ketemu dengan ketua Yayasan. Dam tugas selanjutnya adalah tidak berhenti sampai disini, bagaimana masjid ini makmur, masjid ini bisa jadi tempat pengembangan Islam, bisa juga tempat diskusi seperti yang kita lakukan sekarang," tutup Arifidiar.

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak

Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID

Berita Terkini