Dengan dibawanya kembang api ke Eropa, beberapa negara di Eropa mulai menggunakan kembang api untuk simbol perayaan.
Kembang api di Rusia biasa dinyalakan selama lima jam untuk merayakan kelahiran putra pemimpin Rusia.
Sedangkan di Inggris, kembang api yang dinyalakan tahun 1486 bertujuan sebagai simbol perayaan pesta pernikahan Henry VII.
Warna-warna cerah pada kembang api yang kita lihat pada kembang api modern juga berdasarkan perkembangan di Eropa, lo.
Warga Italia menambahkan beberapa bahan lain untuk meningkatkan kecerahan cahaya serta bentuk yang ada di kembang api.