Pesta Kembang Api Terbakar di Jalan Gajahmada, Video Aksi Heroik Kapolres hingga Warga Berhamburan
TRIBUN PONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kemeriahan pesta kembang api saat malam Perayaan Imlek di Kota Pontianak mendadak berubah menjadi kepanikan dan teriakan histeris, Senin (4/2/2019).
Pasalnya, kembang api yang dinyalakan seseorang tiba-tiba meledak di daratan dan menyambar lapak pedagang kembang api di Jalan Gajahmada Kota Pontianak tepatnya di sebelah Supermarket Ligo Mart.
Tak pelak, ratusan orang yang saat itu berada di sekitar lokasi kejadian berhamburan menjauh disertai teriakan histeris.
Baca: Lapak Kembang Api Meledak di Malam Tahun Baru Imlek, Polresta Tetapkan Satu Tersangka
Terlihat ledakan kembang api menyebar tak beraturan di daratan.
Kronologi
Kapolresta Pontianak Kombespol M. Anwar Nasir mengatakan bahwa kejadian ini bermula saat seorang warga membeli kembang api di lapak penjual bernama Rahmat Satriadi (35) warga Perumnas III.
Lalu, pembeli tersebut menyulut kembang api dengan jarak yang sangat dekat dengan lapak penjual, sehingga percikan api dari api mengenai lapak kembang api lainnya dan menimbulkan kebakaran.
"Ini tadi karena faktor kelalaian dari si pembeli yang kemudian menyulut kembang api dekat dengan lapak penjulual," ungkapnya.
Beruntung api dengan cepat dapat dipadamkan oleh mobil watercanon yang sudah memang stand by di pusat keramaian.
"Semua sudah kami antisipasi sejak awal, semua mobil damkar dan watercanon stand by di daerah Gajahmada, akan tetapi agak terlambat masuk di lokasi karena padatnya situasi kendaraan," pungkasnya.
Reaksi Pemilik Toko
Dalam peristiwa kebakaran tersebut, tidak terdapat korban jiwa tetapi kerugian akibat kebakaran ini diperkirakan ratusan juta rupiah.
Kemudian, pemilik Toko Buah yang bernama Ami di belakang lapak Kembang api yang terbakar bersyukur karena api cepat dipadamkan.
Karena bila tidak, pastinya tokonya juga ikut ludes terbakar.