Ragam Budaya

Arti Mangharoan, Tradisi Kelahiran Suku Batak Toba yang Berbentuk Umpasa Bernilai Luhur

Suku Batak Toba dikenal sebagai masyarakat yang menjunjung tinggi nilai-nilai adat dalam setiap aspek kehidupan, mulai dari kelahiran, pernikahan

Dok. Kompas.com
UMPASA- Bagi masyarakat Batak Toba, kelahiran seorang anak bukan hanya peristiwa biologis semata, tetapi sebuah momen sakral yang disambut dengan rasa syukur yang dalam.  

Artinya:

Pucuk pohon jawi
Bersama daun simarlasuna (sejenis pohon)
Berkat sudah kami beri
Putusannya ada pada Yang Kuasa

. Dangka ni hariara
Tanggo pinangait-aithon
Sai horas ma hamu antong
Sai tongka panahit-nahiton

Artinya:

Cabang pohon ara
Teguh walau diayun-ayunkan
Kiranya kalian sehat sejahtera
Terhindar dari sakit-sakitan

. Eme sitambatua
Parlinggoman ni siborok
Ananta Debata do silehon tua
Sai sude ma hita diparorot

Artinya:

Padi sitambatua (sejenis padi)
Tembat bekudu berlindung
Dewatalah pemberi tuah
Kiranya semua kita dibopong-bopong

. Manginsir ma sidohar
Di uma ni Palipi
Tu deakna ma hamu marpinompar
Jala bagasmu sitorop pangisi

Artinya:

Merayaplah sidohar (sejenis serangga)
Di ladang dukuh Palipi
Semoga keturunanmu (lahir) berjejer
Rumahmu dijuluki si banyak penghuni

Kumpulan pantun Batak atau umpasa

. Hau Simartolu
Di tombak ni Pinamparan
Sehat ma hamu leleng mangolu
Dihaliangi angka pomparan

Artinya

Pohon simartolu (sejenis pohon)
Di rimba Pinamparan
Kiranya Anda hidup hingga panjang usia
Dikelilingi banyak keturunan

Doa untuk Pengantin Baru dalam Umpasa Batak yang Melekat di Hati

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved