Pendaki Meninggal Dunia

Evakuasi Dramatis Pendaki Gunung Bawang, 3 Orang Sempat Tersesat ke Dusun Madi Kabupaten Bengkayang 

Tiga pendaki lain mencari pertolongan dan tersesat ke arah Dusun Madi, Desa Tiga Berkat,

Penulis: Widad Ardina | Editor: Jamadin
Istimewa
PROSES EVAKUASI - Tim SAR gabungan Bengkayang saat proses evakuasi pendaki Gunung Bawang yang terkena sambaran petir, Jumat malam 1 Agustus 2025. Akibat kejadian itu, satu orang pendaki meninggal dunia (MD) di tempat, sementara enam lainnya selamat, meski mengalami luka bakar akibat sambaran petir.  
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, BENGKAYANG – Musibah menimpa sekelompok pendaki asal Kota Pontianak yang mendaki Gunung Bawang melalui jalur Sungai Sansak, Desa Suka Bangun, Kecamatan Sui Betung, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat.
Informasi dari Sekretaris BPBD Bengkayang, Kurniawan Mamanda Sembiring, menyebutkan sebanyak 7 orang pendaki naik ke Gunung Bawang sejak Jumat, 1 Agustus 2025. 
Mereka sempat bermalam di puncak gunung. Namun nahas, saat hujan deras mengguyur, tenda yang mereka dirikan tersambar petir.
Akibat kejadian itu, satu orang pendaki Meninggal Dunia (MD) di tempat, sementara enam lainnya selamat, meski mengalami luka bakar akibat sambaran petir.
"Pendakinya sebetulnya tujuh orang, empat korban dievakuasi melalui Dusun Sengkabang Desa Sukabangun, tiga orang selamat dan satu orang meninggal dunia," ucapnya saat dikonfirmasi tribunpontianak.co.id, pada Minggu 3 Agustus 2025 Malam.
Proses evakuasi berlangsung dramatis. 
Sejumlah unsur gabungan seperti TRC BPBD Bengkayang, Basarnas Pos Sintete, Polres Bengkayang, Polsek Sui Betung, Polsek Lumar, serta masyarakat Dusun Sengkabang dan Dusun Madi turut serta dalam proses penyelamatan.
"Tiga pendaki lain mencari pertolongan dan tersesat ke arah Dusun Madi, Desa Tiga Berkat," jelasnya.
Empat orang pendaki berhasil dievakuasi melalui Dusun Sengkabang.
Korban pertama atas nama J (25 tahun) tiba di rumah Kepala Dusun sekitar pukul 02.30 WIB, dengan kesadaran baik dan luka bakar lecet di pinggul kiri.
Korban kedua, F, tiba pukul 02.45 WIB, mengalami luka bakar dari pinggul hingga paha kiri. 
Korban ketiga, E, tiba pukul 03.00 WIB dengan luka bakar sekitar 15 cm di atas pinggul kiri.
Selanjutnya, jenazah korban meninggal dunia, A, tiba di rumah Kepala Dusun pada pukul 03.10 WIB, dan akan segera divisum di RSUD Bengkayang.
Sementara itu, tiga pendaki lainnya yang sempat mencari pertolongan dan tersesat ke arah Dusun Madi, Desa Tiga Berkat, juga berhasil ditemukan oleh tim gabungan dan masyarakat. 
Ketiganya dievakuasi melalui jalur berbeda dan langsung dibawa ke Puskesmas Kecamatan Lumar untuk pemeriksaan awal. "Jadi seluruh pendaki dievakuasi melalui dua jalur berbeda," ungkapnya 
Usai diperiksa oleh petugas medis dari Puskesmas Sui Betung dan Lumar, seluruh korban selamat dan jenazah korban MD dirujuk ke RSUD Jacobus Luna Bengkayang untuk penanganan lebih lanjut.
"Setelah di cek kesehatannya oleh Puskesmas Kecamatan Sui Betung dan Lumar, seluruh pendaki yang selamat dan meninggal dunia dirujuk ke RSUD Jacobus Luna Bengkayang untuk diobati dan divisum," tutupnya.

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!! 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved