Berita Viral

Tertukar Saat Lahir, Anak Orang Kaya di Jepang Jalani Hidup dalam Kemiskinan Selama 60 Tahun

Ia tumbuh di apartemen kecil tanpa peralatan elektronik dan hidup dari tunjangan sosial, jauh berbeda dari kehidupan saudara kandung biologisnya.

YouTube kompas.com
BAYi TERTUKAR - Foto ilustrasi hasil olah YouTube kompas.com, Sabtu 26 Juli 2025, memperlihatkan kasus bayi tertukar di Bogor. Kasus serupa terjadi di Jepang dan baru terungkap hampir 60 tahun kemudian melalui tes DNA yang menunjukkan bahwa kedua bayi tertukar usai dimandikan oleh staf rumah sakit. 

Pria yang identitas aslinya tertukar ini hidup dalam kemiskinan sejak kecil. 

Ia dibesarkan oleh seorang ibu tunggal di sebuah apartemen kecil tanpa fasilitas memadai. 

Kehidupan mereka bergantung pada bantuan sosial dari pemerintah setelah sang ayah, yang ia kira ayah kandung, meninggal ketika ia baru berusia dua tahun.

Tanpa akses pendidikan yang memadai, ia akhirnya bekerja sebagai sopir truk untuk bertahan hidup. 

"Ada penyesalan dan juga kemarahan. Saya berharap waktu bisa diputar kembali," ujarnya seperti dikutip dari NBC News 29 November 2013.

Bagaimana Kehidupan Pria yang Tumbuh di Keluarga Kaya?

Di sisi lain, bayi yang secara tidak sengaja tertukar dengannya justru tumbuh sebagai anak sulung dari keluarga kaya. 

Ia mendapat les privat, bersekolah di institusi swasta, dan berhasil menempuh pendidikan tinggi hingga akhirnya memiliki bisnis properti sendiri.

Kesenjangan sosial dan ekonomi yang terbentuk akibat kesalahan tersebut begitu besar. 

Dua orang dengan darah yang sama, namun jalan hidup yang sepenuhnya berbeda, hanya karena satu momen di ruang bersalin.

Pulang Liburan, Wanita di China Kaget Temukan 70 Anak Ayam Menetas di Dapur

Apa yang Menjadi Titik Balik Terungkapnya Kebenaran Ini?

Mengapa Keluarga Kaya Curiga?

Tragedi ini mulai terkuak pada tahun 2009. 

Keluarga kaya yang membesarkan pria yang sebenarnya bukan anak mereka mulai curiga karena satu dari empat bersaudara tidak memiliki kemiripan fisik dengan anggota keluarga lainnya.

Mereka kemudian melakukan tes DNA. 

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved