24 Tahun Elisabeth Fritzl Disekap Ayah Kandung di Bawah Tanah Hingga Diperkosa dan Lahirkan 7 Anak

Ia menjadi korban pemerkosaan berulang oleh ayahnya sendiri dan melahirkan tujuh anak dalam kondisi yang mengenaskan.

Seperti Apa Hari-Hari Elisabeth di Dalam Sekapan?

Josef Fritzl mengendalikan segala hal. 

Ia memutus listrik sebagai hukuman, mengancam akan menyetrum anak dan cucunya jika berusaha kabur. 

Tiga dari anak Elisabeth dibesarkan di ruang bawah tanah bersama sang ibu, sedangkan tiga lainnya ‘diadopsi’ Josef dan istrinya, Rosemarie, dengan dalih ditinggal Elisabeth yang “bergabung dengan sekte”.

Satu anak, Michael, meninggal sesaat setelah lahir karena gangguan pernapasan. 

Bukannya mencari pertolongan, Josef malah membakar jasad bayi itu di insinerator rumah. 

Dalam persidangan, ia menyangkal, namun bukti berkata lain.

Mengapa Tidak Ada yang Menyadari Penyekapan Ini?

Bagaimana Fritzl Menyembunyikan Aksinya Selama 24 Tahun?

Josef mengatur narasi dengan teliti. 

Setiap kali Elisabeth mencoba kabur, ia berhasil meyakinkan polisi dan keluarga bahwa putrinya memang pergi secara sukarela. 

Bahkan, ia memaksa Elisabeth menulis surat-surat yang “membenarkan” kepergiannya ke sekte. 

Selama itu, tak ada yang curiga, termasuk istrinya yang tinggal di lantai atas rumah yang sama.

Yang lebih menyayat hati, Elisabeth pernah berhasil kabur hingga ke Wina, namun ia kembali diseret, baik oleh ayahnya maupun aparat yang percaya pada kisah palsu Josef.