Forum CTRL+J APAC 2025 Bahas Topic Ketika AI, Bahasa Lokal, dan Keadilan Data Jadi Sorotan

Seminar bertujuan memperkuat kerja sama lintas negara di Asia–Pasifik untuk merumuskan standar jurnalisme yang berkualitas di era AI

Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK
CTRL+J APAC 2025 - Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI), Aliansi Jurnalis Independen (AJI) dan International Fund for Public Interest Media (IFPIM) tengah menggelar konferensi regional CTRL+J APAC 2025. 

Sedangkan Senior Director of AI Product dari AI IG, Dr. Leslie Teo mempresentasikan LLM SEA-Lion yang fokus pada bahasa-bahasa di Asia Tenggara, terutama bahasa-bahasa lokal seperti Jawa, Ambon dan lainnya.

Pembicara lain, peneliti AI Center ITB, Ayu Purwarianti menjelaskan  proyek Nusa Dialogue yang digagas oleh ITB untuk mendokumentasikan bahasa-bahasa daerah di Indonesia, dengan sumber data yang berasal dari para penutur asli bahasa dan dialek daerah.

Sedangkan dua pembicara yang hadir dalam diskusi panel “Preparing for the Future: Publisher’ Preparedness and Engagement Strategy in the Era of AI”, adalah Executive Director of Nucleo Journalismo asal Brasil Sergio Spagnuolo yang memaparkan berdasarkan riset, Indonesia dan Brasil memiliki kebijakan AI yang sangat permisif, hanya 5-6 persen situs web media yang memblokir setidaknya satu agen AI dalam file robot.txt mereka.

“Sementara itu, proporsinya 35 persen di Amerika Serikat. Kami akan segera merilis sebuah alat untuk penerbit menghasilkan file robot.txt anda sendiri, untuk membantu Anda memblokir bot apapun yang ingin anda blokir,” katanya. 

Sementara itu, President of RadicalxChange Foundation, Matt Prewitt menegaskan, jurnalis harus memastikan bahwa semua konten dan materi yang mereka produksi terlindungi. Mereka juga harus menyiapkan perizinan, tergantung pada kedalaman data yang digunakan.

“Mereka harus mengumpulkan kekuatan untuk bernegosiasi dengan perusahaan teknologi dalam hal akses AI dan bagaimana informasi dapat dibagikan.  Tidak mengontrol akses terhadap konten Anda akan mengakibatkan penurunan dukungan pasar lebih lanjut untuk organisasi media,” ungkapnya. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved