20 Contoh Pantun Melayu yang Sering Digunakan dalam Pernikahan dan Acara

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Pantun Melayu merupakan salah satu bentuk puisi tradisional yang tumbuh dan berkembang dalam kebudayaan masyarakat Melayu. 

Puisi ini memiliki struktur khas yang terdiri dari empat baris dalam satu bait, dengan pola rima a-b-a-b. 

Baris pertama dan kedua disebut sampiran, sedangkan baris ketiga dan keempat merupakan isi yang mengandung pesan utama.

Meskipun sampiran biasanya bersifat kiasan atau deskriptif dan tidak berhubungan langsung dengan isi, keberadaannya penting untuk menciptakan keindahan irama serta menarik perhatian pembaca atau pendengar. 

Sedangkan isi pantun menyampaikan maksud tertentu, seperti nasihat, ajaran moral, petuah, sindiran, hingga ungkapan perasaan.

Pantun Melayu tidak hanya sekadar permainan kata berima, tetapi juga merupakan media penyampaian nilai-nilai budaya, pendidikan, norma sosial, dan kearifan lokal. 

Oleh karena itu, pantun menjadi bagian penting dalam kehidupan masyarakat Melayu, baik dalam kegiatan adat, upacara tradisional, hingga pergaulan sehari-hari.

• 50 Contoh Soal Cerdas Cermat yang Menarik untuk Memperingati HUT ke-80 RI

Berikut ini adalah contoh pantun melayu karya, Alfadiansyah yang bisa digunakan dalam kehidupan sehari-hari : 

1. Memanjat tinggi si pohon aren
Mengambil nira dibuat gula
Mari Menjadi pemuda keren
Yang Cinta agama, budaya dan negara

2. Rumah panggung rumah tercinta
Tinggi membumbung laksana mewah
Cintai selalu budaya kita
junjung nilai dan norma daerah

3. Ke pulau berhala memancing ikan
Naik kapal sangatlah laju
Cintai budaya jangan tinggalkan
Terus pelajari, wariskan ke anak cucu

4. Kenduri sko dari kerinci
Tradisi yang harus dilestarikan
Junjunglah selalu hidup Toleransi
walau banyak ragam perbedaan

5. Teh kayu aro manis dirasa
Kopi kerinci penghangat badan
makin banyak perbedaan yang ada
makin cari banyak persamaan

6. enak nian rasa spaghetti
lebihlah sedap tempoyak ikan
Demi kelanjutan bangsa dan negeri
Nasionalisme harus diperjuangkan

7. bulan Ramadhan bulan puasa
menahan nafsu menahan makan
Negara ibarat tenda raksasa
Tempat bernaung berbagai perbedaan