Kuota Masih Kurang, Pendaftaran Sekolah Rakyat Diperpanjang Hingga 23 Juli

Dari total pendaftar, peserta berasal dari 13 kabupaten/kota dan mencakup jenjang pendidikan dari SD, SMP, hingga SMA.

Penulis: Peggy Dania | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Peggy Dania
SEKOLAH RAKYAT - Kepala Dinas Sosial Kalbar, Raminuddin,  saat diwawancarai mengenai jumlah pendaftar Sekolah Rakyat, Sabtu 20 Juli 2025. Ia mengungkapkan bahwa total pendaftar baru 56 orang dan masih kurang 34 orang.  

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Barat resmi memperpanjang masa pendaftaran program Sekolah Rakyat hingga 23 Juli 2025.

Kebijakan ini diambil lantaran kuota peserta belum terpenuhi.

Kepala Dinas Sosial Kalbar, Raminuddin, mengatakan jumlah pendaftar baru mencapai 56 orang dari kabupaten/kota se-Kalbar di luar Ketapang, padahal kuota yang dibutuhkan sebanyak 90 peserta.

“Masih ada kekurangan tiga puluh empat orang jadi akhirnya kemarin kita putuskan bersama rapat untuk memperpanjang masa pendaftaran. Tadinya tanggal 14-17 menjadi 14-23 Juli,” ujarnya saat diwawancarai, Minggu 20 Juli 2025. 

Program Sekolah Rakyat ini ditujukan bagi anak-anak dari keluarga rentan secara ekonom khususnya yang masuk dalam kategori Desil 1 dan Desil 2 dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

"Seleksinya dilihat yang paling prioritas. Seandainya pendaftarnya lebih dari sembilan puluh orang. Nanti kita lihat yang paling prioritas seperti apa, melakukan ground checking atau wawancara dengan anaknya langsung dan keluarganya," tambahnya.

Ia mengungkapkan bahwa nama-nama yang sudah masuk langsung diproses termasuk yang sedang mengajukan perpanjangan, agara semuanya cepat karena waktu terbatas.

Dari total pendaftar, peserta berasal dari 13 kabupaten/kota dan mencakup jenjang pendidikan dari SD, SMP, hingga SMA.

Baca juga: Sekolah Rakyat di Kalbar Siapkan Gadget Gratis untuk Siswa

Terkait kemungkinan perpanjangan pendaftaran lebih lanjut, Raminuddin menyebut hal itu bergantung pada keputusan Kementerian Sosial.

“Kita minta perpanjangan persetujuan Kemensos, kecuali perintah dari Kemensos diperpanjang lagi maka kita perpanjang. Tapi sementara perpanjangan hanya berlaku dua kali dan paling lambat tangal 31 Juli sudah pengumuman siswa definitif,” ungkapnya. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved