TRAGIS 209 Orang Tewas Kecelakaan Lalulintas di Kalbar & 335 Luka Berat, Polisi Beberkan Penyebabnya

Mirisnya, dari 570 kecelakan tersebut merenggut 209 nyawa atau korban jiwa...........

Editor: Syahroni
Generate by AI :Gemini
ANGKA KECELAKAAN - Foto dibuat dengan kecerdasan buatan AI, Senin (14/7/2025). Angka kecelakaan lalulintas di Kalbar terbilang tinggi karena tingkat kepatuhan berlalu lintas masih rendah. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK – Angka kecelakaan lalulintas di Kalimantan Barat terbilang cukup tinggi.

Berdasarkan data yang disampaikan Polda Kalbar tercatat dalam 6 bulan pertama tahun 2025 ada 570 kejadian kecelakaan lalu lintas.

Mirisnya, dari 570 kecelakan tersebut merenggut 209 nyawa atau korban jiwa.

Selain itu 335 orang luka berat, dan 651 orang luka ringan

Data ini diungkap langsung oleh Kapolda Kalbar, Inspektur Jenderal Polisi (Irjen Pol) Pipit Rismanto, saat memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Kapuas 2025, Senin Juli 2025.

“Selama periode semester 1 tahun 2025 terjadi 570 kejadian kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan 209 korban jiwa, 335 orang luka berat, dan 651 orang luka ringan,” ujarnya.

Baca juga: KRONOLOGI Gary Neville Tewas dalam Kecelakaan Maut di Jalan Pasir Panjang-Singkawang

Tingginya angka kecelakaan dan korban jiwa di Kalbar dalam 6 bulan terakhir mencerminkan tingkat kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas masih rendah.

Hal itu ditegaskan oleh Kapolda sehingga menjadi penyumbang utama tingginya kecelakaan.

“Lalu lintas jalan merupakan urat nadi pergerakan manusia, barang dan jasa yang sangat vital bagi kehidupan sosial dan ekonomi"

"Namun demikian, di balik dinamika tersebut terdapat ancaman besar jika aturan lalu lintas diabaikan."

"Kepatuhan lalu lintas bukan hanya soal mematuhi rambu-rambu, tetapi menyangkut nyawa manusia dan masa depan bangsa,” tegas Kapolda.

Baca juga: KRONOLOGI Kecelakaan Maut Jl Trans Kalimantan KM 15 Kubu Raya yang Tewaskan Satu Pengunjung Warung

Sebagai bagian dari upaya pencegahan, Polda Kalbar kembali menggelar Operasi Patuh Kapuas 2025 selama 14 hari, mulai 14 hingga 27 Juli. 

Sebanyak 510 personel dikerahkan untuk menjalankan operasi ini di seluruh wilayah Kalbar.

Dalam amanatnya, Kapolda memberikan lima penekanan utama kepada seluruh personel yang terlibat, yaitu:

1. Penegakan hukum secara profesional dan humanis, tanpa arogansi namun tetap tegas;

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved