Berita Viral

Suami Restui Dicabuli Dukun, Kisah Istri yang Dikorbankan Demi Pengobatan Santet di Riau

Yang lebih memilukan, aksi bejat itu justru disetujui oleh suaminya sendiri, RR (28), yang percaya sang istri kerasukan paku dan ulat akibat guna-guna

YouTube Trans TV Official
DUKUN CABUL - Foto ilustrasi hasil olah YouTube Trans TV Official, Minggu 6 Juli 2025, memperlihatkan dukun cabul. ST (20), harus mengalami pencabulan berkedok “pengobatan santet” oleh seorang dukun bernama ZM (42) di Mandau, Bengkalis, Riau. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Kepercayaan buta pada ilmu mistik membawa luka mendalam bagi seorang perempuan muda di Mandau, Bengkalis, Riau. 

ST (20), harus mengalami pencabulan berkedok “pengobatan santet” oleh seorang dukun bernama ZM (42). 

Yang lebih memilukan, aksi bejat itu justru disetujui oleh suaminya sendiri, RR (28), yang percaya sang istri kerasukan paku dan ulat akibat guna-guna. 

Dengan dalih penyembuhan, ZM menyarankan ritual mandi tobat tanpa busana hingga hubungan badan, dan semuanya dilakukan dengan sepengetahuan dan restu sang suami. 

“Suami korban seperti sudah dicuci otak oleh pelaku,” ujar Kapolsek Mandau, Kompol Primadona. 

Korban sempat menolak, tapi tekanan demi tekanan membuatnya terpaksa mengikuti. 

Kasus ini mencuat setelah korban akhirnya melapor kepada keluarganya, yang kemudian menyeret kedua pelaku ke ranah hukum.

Ratih Lumpuh Usai Operasi Caesar, Ditinggal Suami dan Kehilangan Pekerjaan hingga Anak Putus Sekolah

[Cek Berita dan informasi berita viral KLIK DISINI]

Bagaimana Keyakinan Suami Mengantar Istrinya Menjadi Korban Pencabulan?

Kasus memilukan datang dari Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis, Riau. 

Seorang perempuan muda berusia 20 tahun, sebut saja ST, harus mengalami pengalaman traumatis setelah menjadi korban pencabulan oleh seorang dukun berinisial ZM (42). 

Yang membuat kasus ini lebih mengiris hati, pencabulan itu terjadi dengan seizin sang suami sendiri, RR (28).

Kisah ini mencuat ke publik setelah pihak kepolisian mengungkap modus yang digunakan pelaku: berpura-pura menyembuhkan penyakit yang disebut akibat guna-guna atau santet.

Apa yang Terjadi di Balik Pengobatan Palsu Itu?

Mengaku Bisa Mengobati Santet, Dukun Lakukan Ritual Menyesatkan

Kejadian berawal pada Juni 2025. RR membawa istrinya, ST, ke rumah ZM yang mengklaim bisa menyembuhkan penyakit non-medis. 

Menurut pengakuan ZM, tubuh ST dikatakan telah dimasuki paku dan ulat karena terkena santet. 

Untuk menyembuhkannya, ZM menyarankan ritual mandi tobat tanpa busana.

Tanpa perlawanan berarti, RR justru menyetujui saran itu. 

Ia bahkan menyaksikan langsung sang istri mandi telanjang yang dibimbing oleh ZM. 

Ritual yang kemudian dilanjutkan dengan sesuatu yang jauh lebih menyimpang: sang dukun meminta untuk menyetubuhi korban sebagai bagian dari “proses penyembuhan”.

“Pelaku RR melakukan ritual di ruang tamu, sedangkan pelaku ZM melakukan persetubuhan terhadap korban di dalam kamar,” jelas Kapolsek Mandau, Kompol Primadona, dalam keterangan resminya, Jumat (4/7/2025), seperti dikutip dari Kompas.com.

Tumbuh Bersama Anjing, Bocah 8 Tahun Hanya Bisa Menggonggong karena Ditinggal Ibunya Pecandu Narkoba

Suami Seolah Terkunci dalam Kepercayaan Buta

Apa yang membuat seorang suami rela membiarkan istrinya disetubuhi oleh orang lain?

Menurut Primadona, sang suami tampak seperti telah "dicuci otak" oleh ZM. 

Ia terus-menerus menyarankan istrinya agar mengikuti seluruh instruksi dukun dengan dalih demi kesembuhan.

“Korban sebenarnya sejak awal sudah menolak. Tapi terus dibujuk pelaku, bahkan suaminya juga menyuruh ikut,” ungkapnya.

Bagaimana Korban Melawan dan Mengungkap Kejahatan Ini?

Mengadu kepada Keluarga, Menemukan Kekuatan dari Dalam Diri

Setelah tiga kali mengalami hubungan badan tanpa kerelaan, ST akhirnya tidak sanggup lagi memendam trauma tersebut. 

Ia mengadu kepada keluarganya, yang kemudian melaporkan kejadian ini ke Polsek Mandau.

Penyelidikan cepat dilakukan, dan pihak kepolisian berhasil menangkap ZM serta RR.

Keduanya kini telah ditetapkan sebagai tersangka.

“Modus pelaku adalah pengobatan. Tapi sebenarnya itu hanya akal-akalan untuk melancarkan kejahatan seksual,” kata Primadona.

Siapa Sosok Dukun ZM Sebenarnya?

Pribadi Tertutup dan Menjauh dari Lingkungan

ZM diketahui adalah duda beranak satu yang tinggal di sebuah rumah cukup besar di kawasan padat penduduk. 

Meski begitu, menurut keterangan tetangga dan keluarganya, ia sangat tertutup dan tidak pernah aktif bersosialisasi.

“Dia sudah pisah dengan istrinya sejak delapan tahun lalu, dan sejak itu jarang bergaul,” kata adik kandungnya.

ZM pernah mengikuti sebuah pengajian, namun telah berhenti sekitar lima tahun terakhir. 

Kini, kepolisian mendalami kemungkinan adanya pengaruh ajaran menyimpang dalam aksi pelaku.

“Masih kami kembangkan, termasuk soal ajaran yang mungkin dipelajarinya. Tapi hasil tes psikologi, kedua pelaku dalam keadaan sehat,” terang Primadona.

Mengapa Kasus Ini Menjadi Cermin Bahaya Kepercayaan Buta?

Masyarakat Rentan Terjebak dalam Praktik Mistis Tanpa Dasar

Kisah ST menjadi refleksi nyata bagaimana ketidaktahuan dan kepercayaan buta terhadap praktik mistik bisa membahayakan jiwa seseorang. 

Apalagi ketika kepercayaan itu justru didorong oleh orang terdekat, seperti pasangan hidup.

Fenomena "dukun cabul" seperti ini bukan hal baru di Indonesia, namun tetap mencengangkan ketika masih ada yang menjadi korban, terutama dari kalangan yang rentan secara ekonomi dan pendidikan.

“Ini jadi pengingat bahwa masyarakat harus lebih kritis terhadap praktik pengobatan yang tidak masuk akal. Jangan karena embel-embel mistik, kita mengorbankan martabat dan keselamatan orang lain,” tutup Primadona.

(*)

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Nasib Suami Izinkan Dukun Tiduri Istri karena Percaya Santet, Nurut Disuruh sang Dukun Transfer Ilmu

• Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
• Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved