Pekan Gawai Dayak

Toni Bertekad Urai Kemacetan Selama Pekan Gawai Dayak di Sintang

AKP Hariyanto Kasat Samapta Polres Sintang menegaskan jajaran Polres Sintang siap mendukung pelaksanaan Pekan Gawai Dayak Kabupaten Sintang Tahun 2025

Penulis: Agus Pujianto | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/FILE
PGD SINTANG - Panitia Pekan Gawai Dayak Ke XII Tahun 2025 memberikan perhatian khusus terhadap persoalan penataan parkir dan kelancaran lalu lintas selama PGD Sintang 2025 berlangsung di area Betang Tampun Juah Jerora Satu Sintang. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINTANG - Panitia Pekan Gawai Dayak Ke XII Tahun 2025 memberikan perhatian khusus terhadap persoalan penataan parkir dan kelancaran lalu lintas selama PGD Sintang 2025 berlangsung di area Betang Tampun Juah Jerora Satu Sintang.

Ketua PGD Sintang 2025, Toni menegaskan Panitia bertekad selama PGD berlangsung  kemacetan tidak terulang, parkir rapi, kegiatan bisa berlangsung aman dan nyaman.

Oleh sebab itu, Toni mengajak lintas instansi untuk saling bekerjasama, mencari cara yang baik.

"Untuk mendukung tujuan tersebut, kami juga sudah mengeluarkan aturan tegas selama kegiatan berlangsung di area Betang Tampun Juah seperti melarang menjual dan mengkonsumsi arak, apapun nama dan jenisnya, dan memberikan sanksi adat maksimal 20 juta tanpa gelar perkara bagi yang buat kacau dan rusuh," jelas Toni.

AKP Hariyanto Kasat Samapta Polres Sintang menegaskan jajaran Polres Sintang siap mendukung pelaksanaan Pekan Gawai Dayak Kabupaten Sintang Tahun 2025 dengan mengerahkan personel dan kebijakan yang disiapkan untuk mengamankan kegiatan, mengatasi kemacetan dan menata parkir.

Bupati Sintang Buka Rakor Kolaborasi dan Sinkronisasi Program dengan Mitra Pembangunan

“Kabupaten terdekat kita, tidak ada yang  melaksanakan gawai di tanggal yang sama. Jadi kami memprediksi akan terjadi lonjakan jumlah pengunjung di PGD Sintang 2025. Kantong parkir harus kita data, siapkan dan lengkap dengan kapasitasnya. APAR harus disiapkan, kekuatan panggung utama harus kita cek nanti," kata AKP Hariyanto.

Paskalis Niko Kades Jerora Satu yang juga Koordinator Seksi Parkir menjelaskan akan segera mendata kantong parkir serta kapasitasnya.

“Ini keempat kalinya Gawai Dayak dilaksanakan di Betang Tampun Juah, dan kantong parkir selalu menjadi masalah. Kita akan membuka kesempatan warga di sekitar betang untuk mengelola parkir. Dan kita akan berkoordinasi dengan pemilik tanah yang menjadi lokasi balap dan belakang GKKB, dua lokasi ini luas, hanya saja tidak bisa dipakai kalau hujan," ujar Paskalis Niko. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved