Berita Viral

Lonjakan Eksekusi Mati di Dunia Sentuh Titik Tertinggi Sejak 2015, Bagaimana Indonesia?

Iran dan Arab Saudi mendominasi daftar negara dengan eksekusi terbanyak, diikuti oleh Irak, Yaman, dan Somalia. 

YouTube kompas.com
EKSEKUSI MATI - Foto ilustrasi hasil olah kompas.com, Selasa 1 Juli 2025, memperlihatkan cara Amerika Serikat melakukan eksekusi mati. Jumlah eksekusi mati global mencapai angka mengejutkan pada 2024, dengan 1.518 kasus tercatat oleh Amnesty International naik 32 persen dibanding tahun sebelumnya. 

Di Amerika Serikat, empat negara bagian tetap menjalankan hukuman mati. 

Menariknya, negara bagian Alabama melaporkan penggandaan jumlah eksekusinya dibandingkan tahun sebelumnya.

8.    Mesir

Mesir mencatat peningkatan eksekusi lebih dari 62 persen dibandingkan tahun 2023, dengan pelaksanaan hukuman mati melalui metode gantung.

9.    Singapura (9)

10.    Kuwait (6)

Kedua negara ini tetap mencatat jumlah kasus eksekusi meskipun dengan angka yang jauh lebih rendah.

Selain kesepuluh negara di atas, Amnesty International juga menyebutkan bahwa Korea Utara masih rutin menerapkan hukuman mati, meskipun data eksekusinya sulit diverifikasi secara independen karena sifat tertutup negara tersebut.

Bagaimana Metode Eksekusi Mati Diterapkan di Berbagai Negara?

Laporan tersebut juga mengulas berbagai metode eksekusi yang digunakan oleh masing-masing negara di tahun 2024. 

Setiap metode mencerminkan pendekatan hukum dan budaya lokal yang berbeda:

Apa Saja Metode Eksekusi yang Digunakan?

Penggal: Di Arab Saudi, metode ini menjadi pilihan utama dalam pelaksanaan hukuman mati.

Gantung: Negara seperti Mesir, Iran, Irak, Kuwait, Singapura, dan Suriah menggunakan metode gantung sebagai cara untuk mengeksekusi hukuman mati.

Suntik Mati: Di China, Amerika Serikat, dan Vietnam, eksekusi dilakukan dengan suntik mati.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved