Wakil Wako Padang Berkunjung ke Sambas, Tiru Ketahanan Pangan Perkuat Toleransi

ia mengatakan, hal ini sejalan dengan visi besar Kota Padang yang ingin digerakkan melalui semangat sinergi dan kolaborasi lintas sektor.

Penulis: Imam Maksum | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Istimewa
STUDI TIRU - Wakil Bupati Sambas Heroaldi Djuhardi Alwi saat menyambut kunjungan Wali Kota Padang Sumatera Barat, Maigus Nasir berserta rombongan saat melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, Rabu 25 Juni 2025. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS – Wakil Wali Kota Padang Sumatera Barat, Maigus Nasir berserta rombongan melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, Rabu 25 Juni 2025.

Kunjungan Wawako Padang Maigus Nasir disambut Wakil Bupati Sambas Heroaldi Djuhardi Alwi dalam rangka memperkuat sinergi antar daerah.

Tak hanya itu, kunjungan juga digelar untuk menggali potensi dan berkolaborasi di berbagai bidang seperti ketahanan pangan dan kebudayaan.

Dalam kunjungan tersebut, Wawako Padang Maigus Nasir menegaskan komitmen untuk mengangkat kembali kejayaan swasembada pangan.

Dia mengatakan, hal ini sejalan dengan visi besar Kota Padang yang ingin digerakkan melalui semangat sinergi dan kolaborasi lintas sektor.

“Visi kami adalah mewujudkan Kota Padang yang sehat, berlandaskan agama dan budaya, menuju kota yang maju dan sejahtera,” ujarnya. 

Ia juga menyampaikan, selama 100 hari pertama kepemimpinan bersama Wali Kota Padang, hasil survei dari Universitas Andalas menunjukkan tingkat kepuasan masyarakat yang hampir mencapai 100 persen.

Dia juga menanggapi isu toleransi di tengah masyarakat Kota Padang. Dia menyebutkan pihaknya berhasil menurunkan indeks intoleransi dari 92 menjadi 72.

Baca juga: Polres Sambas Gelar Bakti Sosial Donor Darah Meriahkan Hari Bhayangkara ke-79

“Selama ini Kota Padang sering dipersepsikan sebagai kota yang intoleran. Namun, Alhamdulillah, dalam 100 hari kepemimpinan kami, indeks intoleransi berhasil diturunkan dari 92 menjadi 72. Kami berharap setelah kunjungan ke Sambas ini, kami bisa masuk dalam 10 besar kota paling toleran di Indonesia,” jelasnya.

Dia menekankan bahwa masyarakat Minang sangat terbuka dari sisi budaya dan kebhinekaan. Selain itu Kota Padang sebagai kota pendidikan memiliki 100 universitas.

“Kita berasal dari berbagai suku dan budaya, dan Padang sebagai kota pendidikan memiliki lebih dari 100 universitas, termasuk Universitas Andalas dan Universitas Negeri Padang," ucapnya.

Ia berharap dengan adanya kunjungan kerja ke Kabupaten Sambas bisa membuat kota Padang masuk dalam 10 besar kota Toleransi

"Kota Padang memiliki 11 kecamatan dan 104 kelurahan dengan jumlah penduduk sekitar 924.000 jiwa yang sangat majemuk,” katanya. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved