Pencarian Anak Hilang di Singkawang
FAKTA BARU Rafa Fauzan Meninggal setelah Dilaporkan Hilang! Dimasukkan Dalam Karung dan Dibuang
Lebih lanjut terkait keadaan korban masih hidup saat dibuang, Deddi menerangkan dari pengakuan tersangka mengatakan, korban masih bergerak.
Penulis: Widad Ardina | Editor: Marlen Sitinjak
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINGKAWANG - Polres Singkawang memastikan akan menggelar rekonstruksi terkait kasus meninggalnya Rafa Fauzan (1 tahun 11 bulan), setelah proses pemeriksaan terhadap tersangka AB tuntas.
Mengenai video viral yang beredar di media sosial, Kasat Reskrim Polres Singkawang, AKP Deddi Sitepu, menyatakan video tersebut belum diterima secara resmi oleh penyidik dan hanya beredar di kalangan masyarakat.
Dalam kronologi kejadian, tersangka AB yang saat itu sedang menebas melihat korban di depan rumah pengasuhnya.
Kemudian, AB meraih dan memeluk korban. Kemudian menutup wajah korban dengan tangan kosong hingga menyulitkan pernapasan.
"Setelah itu tersangka AB membawa korban ke rumahnya yang berjarak tidak terlalu jauh. Karena korban masih menangis, tersangka mengambil potongan busa dari kursi rusak dan menyumpalkannya ke mulut korban.”
“Setelah suara korban tidak terdengar lagi dan tubuhnya mulai lemas, barulah dimasukkan ke dalam karung, dibawa menggunakan sepeda ke area pemakaman," jelas AKP Deddi, Senin 16 Juni 2025.
Tersangka menggunakan sepeda yang sama dari awal kejadian hingga penangkapan.
Lebih lanjut terkait keadaan korban masih hidup saat dibuang, Deddi menerangkan dari pengakuan tersangka mengatakan, korban masih bergerak.
"Tapi kami belum bisa memastikan apakah saat itu korban masih hidup atau tidak," katanya.
Baca juga: UPDATE Kasus Rafa Fauzan Anak Hilang di Singkawang Ditemukan Meninggal! Tersangka Tak Konsisten
Deddi menyampaikan pihaknya terus melakukan pemeriksaan intensif terhadap AB, tersangka kasus hilang dan meninggalnya balita Rafa Fauzan (1 tahun 11 bulan) di Kota Singkawang, Kalimantan Barat (Kalbar).
"Masih kami lakukan pemeriksaan. Sejumlah keterangan dari tersangka masih berubah-ubah dan belum sepenuhnya konsisten. Jadi kami masih terus menyinkronkan antara pengakuan tersangka dan bukti CCTV yang ada," ujar Deddi Sitepu, Senin 16 Juni 2025.
Terkait kondisi kejiwaan, pihak kepolisian menyatakan berdasarkan hasil pemeriksaan tim medis internal Polres, tersangka masih dalam kondisi sehat secara fisik dan psikis.
"Cara komunikasi tersangka normal, belum ada indikasi gangguan kejiwaan," katanya.
Terkait dugaan keterlibatan pihak lain dalam kasus ini, AKP Deddi menegaskan sejauh ini tersangka tetap konsisten mengaku melakukan perbuatan tersebut seorang diri, tanpa bantuan siapa pun, dan menggunakan tangan kosong.
"Dari keterangan tersangka sampai dengan saat sekarang masih tetap konsisten bahwa melakukannya dengan sendiri dan menggunakan tangan kosong," kata Deddi Sitepu.
• SIASAT Licik Pelaku Hilangnya Rafa Fauzan di Singkawang Kelabui Warga, Pura-pura Ikut Pencarian
kronologi lengkap kasus Rafa Fauzan
Rafa Fauzan Hilang
Rafa Fauzan
Rafa Fauzan Meninggal
motif kasus hilangnya Rafa Fauzan
TribunBreakingNews
ViralLokal
Deddi Sitepu
Anak Hilang di Singkawang
Singkawang
Apa Kejanggalan di Rekonstruksi Kasus Rafa Fauzan Singkawang? Ayah Korban Soroti Beda Hasil Autopsi |
![]() |
---|
FAKTA Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Rafa Fauzan Singkawang, Kejanggalan hingga Tangis Keluarga Pecah |
![]() |
---|
HASIL Rekonstruksi Kasus Rafa Fauzan Singkawang! Peragakan 28 Adegan Tapi Keluarga Cium Kejanggalan |
![]() |
---|
JERITAN Ayah Rafa Singkawang! Ingin Main Hakim Sendiri Saat Saksikan Rekonstruksi Pembunuhan Anaknya |
![]() |
---|
Cukup Anakku Saja! Ayah Balita Korban Pembunuhan di Singkawang Ungkap Kejanggalan Rekonstruksi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.