Ragam Contoh
Contoh Pidato Idul Adha 2025, Rahasia Rezeki Lancar dan Umur Berkah dalam Menjalin Silaturahim
Ustadz Khalid Basalamah dalam salah satu ceramahnya yang diunggah melalui kanal YouTube Hijra Hub turut memperkuat makna hadits ini.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Dalam ajaran Islam, menjaga hubungan baik dengan keluarga dan kerabat yang dikenal dengan istilah silaturahim merupakan perbuatan yang sangat dianjurkan.
Rasulullah SAW bersabda dalam hadits yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim, "Barang siapa yang ingin diluaskan rezekinya dan dipanjangkan umurnya, maka hendaklah ia menyambung tali silaturahim.
" Hadits ini menjadi bukti bahwa hubungan kekeluargaan bukan hanya berdampak pada keharmonisan sosial, tetapi juga berpotensi membawa keberkahan secara spiritual dan materi.
Ustadz Khalid Basalamah dalam salah satu ceramahnya yang diunggah melalui kanal YouTube Hijra Hub turut memperkuat makna hadits ini.
Beliau menjelaskan bahwa silaturahim adalah salah satu sebab datangnya rezeki menurut pandangan Islam. Akan tetapi, beliau juga menekankan pentingnya memahami istilah secara tepat.
Menurutnya, silaturahim secara syar’i lebih tepat digunakan untuk menjalin hubungan dengan orang-orang yang memiliki ikatan darah atau nasab.
Sedangkan menjalin hubungan baik, saling membantu, dan mempererat persaudaraan sesama Muslim secara umum lebih tepat disebut dengan istilah ukhuwah Islamiyah.
• Persiapan Seleksi Pramugari 2025, Daftar Pertanyaan Wawancara Paling Umum
Memahami perbedaan antara silaturahim dan ukhuwah penting agar umat Islam bisa mengamalkan keduanya secara proporsional.
Silaturahim menekankan pentingnya menjaga hubungan kekeluargaan, bahkan dengan keluarga besar atau kerabat yang jarang ditemui. Sementara ukhuwah mendorong semangat persaudaraan dalam Islam yang lebih luas, tanpa batas darah, tetapi diikat oleh keimanan.
Kedua konsep ini silaturahim dan ukhuwah sama-sama memiliki nilai pahala yang besar. Islam mendorong umatnya untuk hidup saling peduli, mempererat hubungan, dan menghindari permusuhan.
Terlebih di era modern yang sering kali membuat manusia sibuk dan terasing dari lingkungan sosialnya, menjaga silaturahim dan membangun ukhuwah menjadi tantangan sekaligus kewajiban moral dan spiritual.
Dengan menghidupkan kembali budaya silaturahim, seseorang tidak hanya meneladani ajaran Nabi Muhammad SAW, tetapi juga membuka pintu-pintu keberkahan yang tidak disangka-sangka, baik di dunia maupun di akhirat.
Hal ini disebabkan silaturahim berasal dari dua kata, yaitu "sila" yang berarti hubungan dan "rahim" yang merujuk pada hubungan darah.
Oleh karena itu, silaturahim berfokus pada kekuatan ikatan keluarga, sementara ukhuwah mencerminkan persaudaraan di antara seluruh umat Islam.
Membangun silaturahim tidak hanya memperkuat ikatan keluarga, tetapi juga menciptakan atmosfer saling menghormati dan mendukung di antara anggota keluarga, yang pada gilirannya dapat meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan.
Maka silaturahim memiliki makna menjalin hubungan baik dengna orang yang memiliki hubungan darah saja.
Sebagaimana dalam hadist shahih Nabi Muhammad SAW bersabda, "Telusuri jalur nasab kalian, karena memudahkan kalian silaturahim."
Dari hadist tersebut, Ustadz Khalid Basalamah menyarankan untuk mulai mengingat leluhur masing-masing.
Dimulai dari kakek, nenek, kakek buyut, dan seterusnya.
"Sehingga jangan sampai ketika bertemu seseorang yang seharusnya saudara serahim malah tidak tahu", ujar Ustadz Khalid Basalamah.
Ustadz Khalid Basalamah memberi contoh kisah dari hadist riwayat Bukhari. Pada saat itu terdapat seorang sahabat yang sedang membawa satu kantong dirham.
Kemudian sahabat tersebut berkata kepada Nabi Muhammad SAW bahwa dirinya ingin bersedekah. Sahabat tersebut memiliki dua orang target.
• KALENDER September 2025 Lengkap dengan Tanggal Hijriyah dan Weton Jawa, Cek Hari Libur Long Weekend
Yang pertama adalah seorang muslim yang sedang susah dan tidak dikenal (tidak memiliki hubungan darah).
Yang kedua seorang muslim yang sedang susah dan memiliki hubungan kerabat.
Kemudian Nabi Muhammad SAW menjawab, "Kalau kamu bantu yang punya hubungan kerabat denganmu, maka kamu akan mendapat dua pahala. Yaitu pahala sedekah dan pahala silaturahim."
Ustadz Khalid Basalamah juga menjelaskan bahwa puncak silaturahim adalah pada kedua orang tua kita.
"Sehingga jangan pernah menyia-nyiakan orang tua yang masih hidup", tegas Ustadz Khalid Basalamah.
"Terus kejar dan bersedekah kepada mereka (orang tua)!", lanjut Ustadz Khalid Basalamah.
Karena pada dasarnya sedekah yang paling afdhal adalah sedekah kepada orang tua.
Silaturahim adalah bagian penting dari cara hidup yang mendatangkan keberkahan dan kelancaran rezeki.
- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!
Apa Pengaruh Gaya Otot terhadap Benda? Yuk, Pelajari di Materi Gaya Kelas 4 SD! |
![]() |
---|
Materi IPAS Kelas 4 SD, Proses Terbentuknya Embun di Pagi Hari dalam Perubahan Wujud |
![]() |
---|
Kota Pontianak Terbagi dalam 6 Kecamatan dan 29 Kelurahan, Ini Struktur Administratifnya |
![]() |
---|
35 TOP Soal Ujian Semester 2 PKWU Kelas 11 Kurikulum Merdeka 2025 |
![]() |
---|
30 TOP Soal Bahasa Mandarin Kelas 1 SD 2025, Lengkap Kunci Jawaban |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.