Mata Lokal Fest 2025

Sampah Makanan di Program Makan Bergizi Gratis Jadi Solusi Kompos, Tribun Network Dorong Kolaborasi

CEO Tribun Network, Dahlan Dahi, mengungkapkan bahwa sisa makanan dari program ini berpotensi besar untuk dijadikan pupuk kompos oleh petani lokal. 

Tribunews.com/Fransiskus Adhiyuda
MATA LOKAL FEST 2025 - Chief Executive Officer (CEO) Tribun Network, Dahlan Dahi saat sambutan dalam acara Mata Lokal Fest 2025 ‘Cutting Edge For Local Sustainability, di Hotel Shangri-La Jakarta, pada Kamis 8 Mei 2025. CEO Tribun Network, Dahlan Dahi, mengungkapkan bahwa sisa makanan dari program ini berpotensi besar untuk dijadikan pupuk kompos oleh petani lokal. 

Bagaimana Sampah Makanan Diubah Jadi Solusi?

Dahlan mencontohkan salah satu praktik baik yang sedang berlangsung, di mana sisa makanan dari program MBG dialihkan untuk menjadi kompos. 

Menurutnya, ini adalah bentuk inovasi lokal yang lahir dari persoalan nyata, dan bisa dijadikan model untuk diterapkan lebih luas.

Ia juga menyebut keterlibatan pihak swasta, seperti PT Sampoerna, yang telah membina lebih dari 21 ribu petani di berbagai daerah. 

Program ini tidak hanya mengurangi limbah, tetapi juga memberikan nilai tambah bagi para petani melalui pemanfaatan sampah organik.

“Bagaimana kalau PBB bisa menemukan resources atau best practice dari negara lain yang bisa mengelola sampah organik ini lebih baik? Ini bagian dari menghubungkan pemangku kepentingan,” katanya.

Siapa Saja yang Terlibat dalam Menyelesaikan Masalah Ini?

Peran Media: Apa yang Bisa Dilakukan oleh Tribun Network?

Sebagai jaringan media terbesar di Indonesia dengan kantor di 41 kota dan wartawan tersebar di lebih dari 300 kota, Tribun Network ingin mengambil bagian dalam penyelesaian masalah sosial, termasuk isu gizi dan lingkungan.

“Kita berharap dengan jaringan ini, kita bisa membuka akses informasi mengenai kemiskinan, pendidikan, dan kesehatan di seluruh Indonesia,” kata Dahlan dalam sambutannya.

Tribun Network mengambil peran sebagai penghubung informasi, sekaligus platform untuk memperkuat kolaborasi antara sektor publik, swasta, dan masyarakat dalam mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).

Siapa Lagi yang Hadir dan Apa Pandangannya?

Acara ini juga dihadiri oleh berbagai tokoh seperti Anggota Komisi XI DPR RI Kamrussamad, Staf Khusus Menteri Pertanian Sam Herodian, dan Direktur UNIC Jakarta Miklos Gaspar, yang mendukung pentingnya keterlibatan berbagai pihak dalam menghadapi tantangan global, termasuk dalam manajemen limbah makanan dari program MBG.

Bagaimana Tantangan Global Dihadapi dengan Kolaborasi Lokal?

Apa Hubungan antara SDGs dan Sampah Makanan?

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved