Kemenag Pontianak Sebut Persiapan Haji Kota Pontianak Tahun 2025 Capai 100 Persen

Pelaksanaan manasik tingkat kota sengaja dijadwalkan mendekati waktu keberangkatan. 

Penulis: Peggy Dania | Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ Peggy Dania
BERI KETERANGAN - Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag Kota Pontianak, H. Muslimin beri keterangan saat ditemui di ruang kerjanya, Senin 28 April 2025. Muslimin menyampaikan seluruh persiapan jemaah haji Pontianak, mulai dari pemberkasan, paspor, hingga koper, sudah 100 persen rampung 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK – Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Kota Pontianak, H. Muslimin menyampaikan bahwa seluruh proses pemberkasan jemaah haji Kota Pontianak tahun 2025 telah rampung 100 persen. 

Selain pemberkasan seluruh jemaah juga telah menyelesaikan pembuatan paspor perekaman biometrik serta pendistribusian koper.

“Kegiatan manasik haji di tingkat kecamatan sudah berjalan di enam kecamatan, dimulai sejak 21 April dan akan berakhir pada 6 Mei, dengan total delapan kali pelaksanaan,” jelasnya Senin 28 April 2025.

Selanjutnya manasik haji tingkat Kota Pontianak dijadwalkan pada 14–15 Mei 2025 di Aula Mujahidin Pontianak.

Pelaksanaan manasik tingkat kota sengaja dijadwalkan mendekati waktu keberangkatan. 

“Supaya ilmu yg didapat itu masih melekat dipikiran mereka semua, jadi batas akhir manasik sampai waktu keberangkatan jedanya tidak terlalu lama,” tambahnya.

Jemaah Haji Kalbar Masuk Asrama Haji di Pontianak Mulai 21 Mei Sebelum Berangkat ke Batam

Untuk pelunasan biaya haji sebanyak 138 jemaah telah dikirim datanya ke pusat.

Sistem pelunasan diatur berdasarkan regulasi di mana jemaah yang tidak dapat melunasi akan mengajukan surat penundaan untuk diberangkatkan pada tahun berikutnya.

Tahun ini Kota Pontianak memberangkatkan 619 jemaah. Usia rata-rata jemaah sekitar 50–60 tahun dengan jemaah tertua berusia 78 tahun dan termuda 18 tahun hasil dari proses pelimpahan hak ahli waris:

Terkait jemaah lansia pemerintah pusat telah menerapkan sistem “murur” yaitu bagi jemaah yang kondisi fisiknya lemah.

Dengan sistem ini mereka akan langsung dibawa dari Arafah menuju Mina tanpa turun di Muzdalifah. 

Sementara itu jemaah yang masih kuat tetap mengikuti seluruh tahapan perjalanan.

Fasilitas untuk jemaah lanjut usia juga dipersiapkan secara matang hingga vaksinasi juga sudah selesai.

“Vaksinasi meningitis dan polio seluruh jemaah juga sudah. Tinggal persiapan final aja menanti keberangkatan,” ujar Muslimin.

Untuk pemberangkatan jemaah dari Kota Pontianak akan dibagi dalam tiga kelompok terbang (kloter):

• Kloter pertama kloter 23, berangkat pada 26 Mei 2025

• Kloter kedua kloter 26, berangkat pada 29 Mei 2025

• Kloter ketiga kloter 27, berangkat pada 30 Mei 2025

Ia berharap pelaksanaan ibadah haji tahun 2025 ini berjalan lebih baik dibanding tahun-tahun sebelumnya.

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!   

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved