Hampir Sebulan Kapuas Hulu Direndam Banjir, Zulfydar Berharap Pemerintah Setempat Gerak Cepat

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Warga Desa Lanjak Deras dan Desa Sepandan, Kecamatan Batang Lupar, Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat, mengakui sudah hampir satu bulan lebih banjir merendam ruas jalan dan pemukiman mereka tersebut.

Seorang Warga Desa Lanjak Deras, Iin menyampaikan bahwa, banjir yang merendam desa lanjak, merupakan luapan air dari danau Sentarum, sehingga saat ini debit air di danau masih besar.

"Kondisi banjir di daerah kami masih bertahan, tidak mengalami kenaikan, tapi sangat menggangu aktivitas sehari-hari bagi masyarakat kami, dengan ketinggian sampai betis orang dewasa," ujarnya, Senin 14 April 2025.

Ia juga berharap, ada bantuan dari pemerintah daerah Kabupaten Kapuas Hulu, terhadap masyarakat yang terdampak banjir hingga saat ini.

Menanggapi hal itu, Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Barat Zulfydar Zaidar Mochtar mengaku sangat prihatin terhadap kejadian tersebut.

• Banjir Kapuas Hulu, Sejumlah Kecamatan Terendam Namun Warga Belum Ada yang Mengungsi

Untuk itu ia berharap kepada pemerintah khususnya pemerintah setempat (Kapuas Hulu) dapat memberikan atensinya kepada warga terdampak.

“Saya berharap pemerintah setempat (Kapuas Hulu) dapat memberikan atensinya dan memantau kejadian tersebut,” katanya kepada tribunpontianak.co.id.

Ia berharap agar besar situasi yang harus ditangani saat ini seperti apa dan harus dapat diprediksi juga jika sewaktu-waktu terjadi kembali dapat diantisipasi.

“Kami mengimbau kepada masyarakat Kalbar untuk tetap berhati-hati dan waspada curah hujan yang tinggi. Apalagi kondisinya sudah diketahui jika sering terjadi banjir, jadi harus waspada. Kita harapkan perangkat paling bawah di Kapuas Hulu juga bisa memberikan perhatian agar dapat menjadi langkah awal,” pungkasnya.

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp