Ragam Contoh

Doa Sebelum Memulai Ujian, Amalkan agar Tenang dan Percaya Diri Saat Menjawab Soal

Dalam ajaran Islam, duāʾ atau doa adalah bentuk komunikasi seorang hamba dengan Tuhannya. Doa bukan hanya sekadar permintaan, tetapi juga merupakan ba

Generate by AI : ChatGPT
DOA SEBELUM UJIAN- Seorang Muslim meyakini bahwa segala usaha dan kerja keras harus diiringi dengan doa agar mendapatkan hasil yang terbaik sesuai dengan kehendak Allah SWT. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Menghadapi ujian, baik di sekolah, perguruan tinggi, maupun seleksi masuk universitas seperti UTBK 2025, tentu membutuhkan persiapan yang matang. 

Selain belajar dengan giat, sebagai seorang Muslim, kita juga dianjurkan untuk memanjatkan doa agar diberikan kemudahan dan kelancaran dalam menjawab soal ujian.

Sebelum mengerjakan soal, membaca doa menjadi langkah penting yang tidak boleh dilewatkan. 

Doa merupakan wujud permohonan kepada Allah SWT agar diberikan ketenangan, konsentrasi, serta ingatan yang baik dalam memahami dan menjawab setiap pertanyaan yang diberikan.

Dalam ajaran Islam, duāʾ atau doa adalah bentuk komunikasi seorang hamba dengan Tuhannya. Doa bukan hanya sekadar permintaan, tetapi juga merupakan bagian dari ibadah. 

Seorang Muslim meyakini bahwa segala usaha dan kerja keras harus diiringi dengan doa agar mendapatkan hasil yang terbaik sesuai dengan kehendak Allah SWT.

Manfaat dan Keistimewaan Doa Sapu Jagat dalam Kehidupan Sehari-hari

Pentingnya Doa Sebelum Ujian    

Berdoa sebelum ujian memiliki banyak manfaat, di antaranya:

Memberikan ketenangan hati – Doa membantu mengurangi rasa cemas dan meningkatkan rasa percaya diri sebelum mengerjakan soal.

Memohon kemudahan dari Allah – Agar diberikan pemahaman yang baik serta kelancaran dalam mengingat materi yang telah dipelajari.

Meningkatkan keikhlasan dalam berusaha – Berdoa menunjukkan bahwa kita berserah diri kepada Allah setelah berikhtiar dengan belajar.

Menghindarkan dari kesalahan dan kelupaan – Dengan doa, diharapkan kita dapat fokus dan tidak melakukan kesalahan akibat panik atau kurang konsentrasi.

Menumbuhkan sikap tawakal – Apapun hasil yang diperoleh, kita bisa lebih ikhlas menerimanya karena telah berusaha semaksimal mungkin.

Kapan Waktu yang Baik untuk Berdoa?

Doa bisa dipanjatkan kapan saja, namun ada beberapa momen yang lebih dianjurkan, seperti:

  • Sebelum mulai belajar – Agar ilmu yang dipelajari lebih mudah dipahami.
  • Setelah shalat wajib dan sunnah – Waktu yang mustajab untuk memohon pertolongan Allah.
  • Sebelum berangkat ke tempat ujian – Agar perjalanan lancar dan hati lebih tenang.
  • Sesaat sebelum mengerjakan soal – Agar diberi kemudahan dalam menjawab pertanyaan dengan benar.

Kumpulan Doa yang Dapat Dibaca Sebelum Ujian

Dikutip dari berbagai sumber, berikut beberapa doa yang dapat dibaca oleh umat Muslim sebelum menghadapi ujian:

Doa Memohon Kemudahan dalam Ujian

"Allahumma la sahla illa ma ja'altahu sahla, wa anta taj'alul hazna idza shi’ta sahla."
Artinya: "Ya Allah, tidak ada kemudahan kecuali yang Engkau buat mudah. Dan Engkau menjadikan kesulitan itu mudah jika Engkau menghendaki."

Doa Agar Diberikan Ilmu yang Bermanfaat

"Rabbi zidni ‘ilma, warzuqni fahma."
Artinya: "Ya Rabbku, tambahkanlah ilmu kepadaku, dan berilah aku pemahaman yang baik."

Doa Agar Diberikan Ingatan yang Kuat

"Rabbi yassir wa la tu’assir, Rabbi tammim bil khair."
Artinya: "Ya Rabb, mudahkanlah dan jangan Engkau persulit, Ya Rabb, sempurnakanlah dengan kebaikan."

Keistimewaan Surah Yasin, Jantung Al-Qur’an yang Penuh Berkah, Baca Disaat Butuh Pertolongan

1. Doa agar diberi kemudahan (mengikuti ujian)

اَللَّهُمَّ لاَ سَهْلَ إِلاَّ مَا جَعَلْتَهُ سَهْلاً وَأَنْتَ تَجْعَلُ الْحَزْنَ إِذَا شِئْتَ سَهْلاً

(ALLAAHUMMA LAA SAHLA ILLAA MAA JA’ALTAHU SAHLAN WA ANTA TAJ’ALUL HAZNA IDZAA SYI’TA SAHLAN)

Artinya : “Ya Allah, tidak ada kemudahan kecuali apa yang Engkau jadikan mudah. Sedang yang susah bisa Engkau jadikan mudah, apabila Engkau menghendakinya.” (Shahih Ibnu Hibban no. 2427; Syaikh ‘Abdul Qadir Al Arna’uth menyatakan shahih dalam Takhrij Al Adzkar hal. 106)

2. Doa pada hari ujian berlangsung

رَبَّنَا افْتَحْ بَيْنَنَا وَبَيْنَ قَوْمِنَا بِاْلحَقِّ وَاَنْتَ خَيْرُ اْلفَاتِحِيْنَ

(Rabbanaftah bainana wa baina qoumina bil-haqqi wa anta khoirul fatihin)

Artinya: "Ya Tuhan kami, berilah keputusan antara kami dan kaum dengan benar. Engkaulah pemberi keputusan terbaik."

3. Doa agar diberi kelancaran saat menjawab soal

اَللَّهُمَّ اِنِّيْ اسْتَوْدَعْتُكَ جَمِيْعَ مَا قَرَأْتُهُ فَارْدُدْهُ اِلَيَّ عِنْدَ حَاجَتِيْ اِلَيْهِ

(Allahumma innistauda’tuka jami’ama qoro’tuhu fardudhu illayya ‘inda hajati ilaihi)

Artinya : "Ya Allah, sesungguhnya hamba menitipkan semua apa (pelajaran) yang telah hamba baca dan mohon kembalikan kepada hamba pada saat hamba membutuhkannya."

4. Doa kemudahan lisan Nabi Musa

Doa ini memohon agar kita diberi kemudahan saat berbicara dan yang mendengar supaya mengerti perkataannya.

رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي, وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي, وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِي, يَفْقَهُوا قَوْلِي

(RABBISY-ROHLII SHADRII, WA YASSIRLII AMRII, WAHLUL ‘UQDATAM MILLISAANII, YAFQAHU QAULII)

Artinya: “Ya Tuhanku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku.” (QS Thaahaa : 25-28)

5. Doa tambahan ilmu pengetahuan

رَبِّ زِدْنِي عِلْمًا

(RABBI ZIDNII ‘ILMAA)

Artinya: “Ya Tuhanku, tambahkanlah kepadaku ilmu pengetahuan.” (QS Thaahaa : 114)

6. Doa agar dimudahkan mengerjakan soal ujian

رَبِّ يَسِّرْ وَأَعِنْ وَلَا تُعَسِّرْ

(Rabbi yassir wa a‘in wa lâ tu‘assir)

Artinya: “Wahai Tuhanku, mudahkanlah. Bantulah [aku]. Jangan Kau persulit,” (Sumber: Imam An-Nawawi, awal Raudhatut Thalibin, Darul Fikr.)

7. Dzikir Agar Dimudahkan saat Ujian

وَقَالَ : أَحَبُّ الْكَلاَمِ إِلَى اللهِ أَرْبَعٌ: سُبْحَانَ اللهِ، وَالْحَمْدُ لِلَّهِ، وَلاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ، وَاللهُ أَكْبَرُ، لاَ يَضُرُّكَ بِأَيِّهِنَّ بَدَأْتَ

Artinya: "Rasulullah Shallallahu’ Alaihi wa Sallam bersabda: “Perkataan yang paling disenangi oleh Allah adalah empat: Subhanallah, Alhamdulillah, Laa ilaha illallah, dan Allaahu akbar. Tidak mengapa bagimu untuk memulai yang mana di antara kalimat tersebut." (Sumber: Shahih Muslim no. 1685)

(*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved