Perbaikan Jalan Trans Kalimantan Dikebut, Target Rampung H-5 Lebaran 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK – Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat, terus berupaya memastikan arus mudik Lebaran di Kalimantan Barat berjalan lancar.

Salah satunya jalur mudik yang menjadi perhatian yakni Jalan Nasional Trans Kalimantan, di Ambawang, Kabupaten Kubu Raya Provinsi Kalbar, yang sempat terendam banjir.

Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kalbar, Anton Rawing mengatakan Pemerintah mendorong untuk percepatan perbaikan Jalan Trans Kalimantan yang sebelumnya terdampak banjir.

Meski kondisi jalan kini sudah mulai surut, banyak ruas jalan yang mengalami kerusakan, terutama lubang-lubang yang dapat membahayakan pengendara.

Untuk mengatasi hal ini, tim gabungan dari Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) dan Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) telah bergerak melakukan perbaikan di berbagai titik.

Pengerjaan difokuskan pada penambalan lubang dan perataan permukaan jalan agar lebih aman dilalui pemudik.

“Diperkirakan pada H-5 sebelum Lebaran, seluruh perbaikan akan selesai, sehingga tidak ada lagi lubang yang berisiko membahayakan pemudik yang melintas di jalur tersebut,” ujar Anton Rawing.

Dengan percepatan perbaikan ini, diharapkan para pemudik yang menggunakan jalur darat dapat menikmati perjalanan yang lebih nyaman dan aman menuju kampung halaman.

Untuk memastikan pengawasan yang optimal jelang mudik lebaran, Pemprov Kalbar juga akan mendirikan posko terpadu di berbagai titik strategis.

Baca juga: 4 Hari Tidak terlihat, Lansia di Pontianak Ditemukan Tak Bernyawa

Di wilayah perkotaan, posko akan ditempatkan di Kota Pontianak dan Kubu Raya, sedangkan untuk angkutan udara posko akan beroperasi di Bandara Supadio. Untuk transportasi laut, posko akan berada di Pelabuhan Dwikora, dan untuk jalur darat, posko utama akan dipusatkan di Terminal ALBN Ambawang.

Selain itu, di kabupaten/kota, posko akan disiapkan di rest area yang berlokasi di terminal tipe B, yang merupakan kewenangan provinsi. Terminal ini akan menjadi titik masuk dan keluar kendaraan lintas kabupaten dan provinsi.

Posko-posko tersebut akan diisi oleh personel gabungan dari Dishub, Dinas Kesehatan, Jasa Raharja, serta TNI di beberapa titik, khususnya yang mengarah ke kawasan perbatasan. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!