Kapolres Sambas Komit Intensifkan Patroli Cegah Tawuran di Jembatan Sungai Sambas Besar
AKBP Sugiyatmo menegaskan, patroli bertujuan memperketat keamanan sekaligus preventif gangguan ketertiban yang kerap dilakukan oleh remaja.
Penulis: Imam Maksum | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Kapolres Sambas AKBP Sugiyatmo menegaskan pihaknya terus mengintensifkan patroli di Jembatan Sungai Sambas Besar (JSSB), Jumat 14 Maret 2025.
Patroli di JSSB dilakukan untuk mengantisipasi terulang kembali aksi tawuran yang melibatkan kelompok orang. Terutama kalangan remaja yang marak berkumpul pada larut malam.
Kapolres Sambas AKBP Sugiyatmo bilang, selama bulan Ramadan untuk mengantisipasi aksi kebut-kebutan, balap liar dan penggunaan petasan di sejumlah titik rawan.
"Kepolisian akan terus lakukan patroli selama Ramadan, termasuk di sekitar Jembatan Sungai Sambas Besar," ucapnya.
AKBP Sugiyatmo menegaskan, patroli bertujuan memperketat keamanan sekaligus preventif gangguan ketertiban yang kerap dilakukan oleh remaja, seperti balap liar dan tawuran.
“Selama bulan puasa, aktivitas masyarakat meningkat, mulai dari pasar juadah, salat tarawih, hingga kegiatan setelah salat subuh," ujarnya.
"Namun, ada juga remaja yang memanfaatkan momen ini untuk kebut-kebutan dan menyalakan petasan. Ini menjadi sasaran utama patroli kami demi menjaga keamanan,” katanya.
Baca juga: Pemkab Sambas Mendapat Pendampingan Penyusunan Laporan Keuangan BPK
Sugiyatmo berharap bulan Ramadan dapat berlangsung dengan kondusif dan suasana ibadah masyarakat tidak terganggu oleh aktivitas negatif kenakalan remaja.
“Semoga bulan puasa ini tidak ternodai oleh kegiatan yang meresahkan masyarakat,” ungkapnya. (*)
- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!
Update Kasus Keracunan Akibat MBG di Kalbar Bertambah, Terbaru di Simpang Hilir Akibat Makanan Basi |
![]() |
---|
28 KK di Pontianak Alami Kerusakan Rumah Akibat Cuaca Ekstrem |
![]() |
---|
Konflik Agraria Kembali Mencuat, Warga Keluhkan Lahan Digusur dan Panen Gagal |
![]() |
---|
Petani Kalbar Terjepit, dari Konflik Agraria, Krisis Pupuk hingga Akses Air Bersih |
![]() |
---|
Dinkes Kayong Utara Gencarkan PSN dan PJB untuk Tekan Kasus DBD |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.