Arus Mudik 2025, PT Pelni Pontianak Pastikan Kapal Laik Laut
Tanggal 19 Maret 2025, KM Bukit Raya melayani rute Pelabuhan Dwikora menuju Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
Penulis: Ferryanto | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Persiapan arus mudik Idul Fitri 2025, PT Pelni Cabang Pontianak memastikan seluruh armada kapal yang berlayar dari Pelabuhan Dwikora Pontianak dalam kondisi baik.
Kepala Cabang PT. Pelni Pontianak Fitriyaningsih menyampaikan seluruh armada Pelni sudah Laik Laut untuk di oprasikan, karena telah dilakukan pengecekan secara menyeluruh.
"Yang pasti keamanan dan keselamatan nomor satu, seluruh kapal kita sudah dilakukan Docking, kita ada ramcek, dan seluruh Kapal sudah Laik Laut untuk di operasikan, kemudian kita ada monitoring semua pelayanan diatas kapal,'' jelasnya, jumat 14 Maret 2025.
Selain kondisi Kapal, ia juga memastikan fasilitas keamanan Kapal yang beroprasi juga telah dipersiapkan dengan baik dan lengkap, mulai dari sekoci, lifejacket, lifebuoy, Liferaft, serta Marine Evacuation System.
''Kita pastikan semua penumpang diatas kapal kita per orang selalu ada, dan selalu kita lebihkan dari kapasitas yang ada,'' ujar Fitri.
Pada momen Idul Fitri 2025, ia menyampaikan terdapat 3 jadwal keberangkan dari Pelabuhan Dwikora, dengan rute utama Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
Tanggal 19 Maret 2025, KM Bukit Raya melayani rute Pelabuhan Dwikora menuju Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
Baca juga: Wali Kota Pontianak Dapat Laporan Warga Tak Dilayani Maksimal oleh Puskesmas
Lalu, pada 24 maret 2025, KM Bukit Raya melayani rute Pelabuhan Dwikora menuju pulau Kijang, Letung, Tarempa, Natuna, Midai, dan Serasan.
Selanjutnya, pada tanggal 28 maret 2025 yang diperkirakan puncak arus mudik, KM Bukit Raya melayani rute Pelabuhan Dwikora menuju Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
Mengantisipasi peningkatan jumlah penumpang, Fitri menyampaikan pihaknya sudah mengajukan ke Dirjen Perhubungan Laut untuk mendapatkan tambahan kuota atau Dispensasi penumpang di Kapal Bukit Raya, dari semula kapasitas 962 orang, dengan dispensasi yang diajukan bertambah menjadi 1.456.
"Walaupun ada dispensasi penambahan penumpang, kita utamakan kenyamanan dan keamanan penumpang, mulai dari kasurnya harus yang bagus, toilet yang harus dibersihkan beberapa jam sekali, menghindari toilet kotor, tidak bisa dipakai, lalu pengamanan kita tambah orangnya,'' jelasnya.
Untuk Tiket, ia katakan Tiket Pelni tidak mengalami kenaikan harga, untuk rute Pontianak - Surabaya, tiket dewasa di jual dengan harga Rp.403.000,- untuk dewasa, lalu Rp.43.700,- untuk Bayi, lalu untuk rute Bukit Raya ke daerah kepulauan Natuna, mulai dari Rp. 217.000,-
Bagi warga yang ingin membeli tiket kapal Pelni, ia menyampaikan saat ini dapat langsung menggunakan aplikasi Pelni Mobile yang telah ada di Play Store.
''Pembelian tiket di Pelni Mobile bisa dilakukan kapan saja, kalau di loket kan hanya waktu kerja saja, tetapi melalui aplikasi sudah bisa dibeli kapan saja, dan pembayarannya bisa melalui berbagai Mobile Banking, Dompet Digital, dan virtual acount,'' terangnya.
Pembelian melalui aplikasi Pelni Mobile dijelaskannya juga penumpang dapat melakukan Check in secara online, sehingga memudahkan para penumpang. (*)
- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!
PROFIL Mgr Samuel Oton Sidin, Administrator Apostolik Keuskupan Agung Pontianak! Mgr Agus Emeritus |
![]() |
---|
MENANG MUTLAK Akhmad Munir Nahkodai PWI Pusat dalam Kongres Persatuan Wartawan Indonesia di Jabar |
![]() |
---|
Bupati Romi Wijaya Sambangi Asrama Kayong Utara di Pontianak |
![]() |
---|
Kapolresta Pontianak Ungkap Ada Penyusup Bawa Molotov di Aksi Mahasiswa Mapolda Kalbar |
![]() |
---|
Bulog Kalbar Pastikan Stok Beras Aman hingga Enam Bulan ke Depan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.