Banjir Sambas

Tempuh 5 Jam Perjalanan Distribusi Logistik Korban Banjir Sejangkung Sambas

"Termasuk untuk warga kita yang mungkin terserang penyakit, bantuan semacam obat-obatan, obat-obatan dari organisasi yang memberikan," katanya.

Penulis: Imam Maksum | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/BPBD Sambas
SALURKAN BANTUAN - Petugas BPBD Sambas melakukan distribusi logistik bantuan untuk korban banjir. Proses distribusi dilakukan menggunakan transportasi air menyusuri jalur sungai Sejangkung, Sambas, Kalbar, Senin 3 Februari 2025. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Tahapan penyaluran bantuan logistik untuk korban terdampak banjir terus dilakukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sambas, Senin 3 Februari 2025.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sambas Marjuni mengatakan proses pendistribusian bantuan korban banjir sudah di laksanakan sejak Desember 2024. Khususnya bantuan warga terdampak banjir Desa Sepantai.

"Kalau untuk Desa Sepantai tahun 2024 kita sudah lakukan pendistribusian logistik di Desember," kata Marjuni.

Berikutnya kata Marjuni, bantuan kembali disalurkan bagi warga yang mengungsi di Desa Sepantai pada Januari 2025. Logistik yang diberikan berupa beras, mi instan, dan pakaian.

"Kemudian beberapa waktu yang lalu itu kita bantu untuk mereka yang mengungsi di Sepantai itu berupa paket sembako beras dan mie instan," katanya.

Tidak hanya itu bantuan juga datang dari berbagai organisasi yang menyalurkan obat-obatan untuk warga terdampak.

"Termasuk untuk warga kita yang mungkin terserang penyakit, bantuan semacam obat-obatan, obat-obatan dari organisasi yang memberikan," katanya.

Lebih lanjut, dia menjelaskan, jarak tempuh proses distribusi ke empat desa di Sejangkung mencapai 5 Jan perjalanan menggunakan moda transportasi air.

Baca juga: BPBD Sambas Salurkan Beras, Pakaian, Lilin untuk Warga Terdampak Banjir Sejangkung 

"Kalau melihat waktu dengan kondisi apa kendaraan yang muatannya cukup banyak, mungkin memakan waktu 5 atau 5 setengah jam jarak sampai ke Sepantai," terangnya.

Dia menjelaskan proses distribusi juga diikuti unsur Dinas Sosial, Dinas Ketahanan Pangan dan Dinas Kesehatan. Juga dikawal ketat aparat TNI dan Polri.

"Unsur yang ikut distribusi, yang pasti dari kami BPBD Sambas, Dinas Sosial, Dinkes, Dinas Ketahan Pangan kemudian dari kawan-kawan TNI, Polri," tambahnya. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved