Pentol Jadoel Pink, 20 Tahun Berjualan Miliki Banyak Pelanggan

Ada juga pentol tepung bisa terbuat dari tepung kanji, tepung tapioka, atau tepung lainnya yang populer dengan sebututan cilok. 

Penulis: Tri Pandito Wibowo | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Maskartini
Om Pink saat melayani pembeli di Adi Sucipto. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Pentol adalah jajanan tradisional Indonesia yang sangat diminati di berbagai kalangan masyarakat.

Cemilan yang terbuat dari adonan daging atau tepung yang dibentuk menjadi bola-bola kecil ink ada berbagai variasi.

Misalnya ada pentol daging yang biasanya terbuat dari daging sapi, ayam, atau ikan yang dicincang halus, dicampur bumbu, dan dibentuk menjadi bola-bola kecil dan disajikan dengan saos cabai. 

Ada juga pentol tepung bisa terbuat dari tepung kanji, tepung tapioka, atau tepung lainnya yang populer dengan sebututan cilok. 

Nah satu diantara pentol yang sangat diminati dan selalu antre pembeli adalah pentol jadul Sutarsono atau dikenal Mamang Pink.

Owner Pentol Jadoel Pink ini mengatakan pada awalnya ia mangkal di SMA Bhayangkari terus karena tutup ia pun pindah mangkal di tepi jalan Adisucipto. 

Setelah tutup di tempat sebelumnya, ia yang mulai berjualan mulai dari tahun 2004 mangkal di Jalan Adisucipto. 

"Awal mulanya mulai berjualannya keliling di Jalan Tanjung Raya 2. Baru 2 tahun lah disini mangkal. Alhamdulillah peminatnya sangat ramai karena pentilnya tidak berubah rasanya dari 20 tahun yang lalu," ujarnya Selasa 14 Januari 2025.

Pentol yang Mamang Pink buat diakuinya merupakan pentol jadul. Adapun awal mula ia dikenal Mamang Pink karena gerobak yang ia gunakan untuk berjualan keliling dulunya berwarna pink. Namun diakuinya sekarang gerobaknya sudah rusak. 

Baca juga: Yu Hao WNA Asal Cina Pencuri emas 774 Kilo di Ketapang Bebas, Alifudin : Kurang Rasa Keadilan 

"Jika pada awal keliling hanya bisa menghabiskan 1 kilo kini per harinya ia bisa menghabiskan hingga 4 kilo pentol dengan durasi mangkal 2 jam. Alhamdulillah banyak pelanggan tetap yang sudah mengetahui rasa, buka di Adisucipto jam 16.00 WIB," ujarnya.

Selain di Adisucipto ke depannya tepatnya tahun 2025 ia juga akan membuka cabang dengan gerobak mangkal di Untan Pontianak.

"Rencananya ke depannya mau banyak cabang. Mudah-mudahan cita-citanya tercapai biar sukses dan mempunyai banyak cabang," ujarnya. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved